Krjogja.com - KULONPROGO - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kulonprogo mendapat gelontoran anggaran sebesar Rp 5,6 miliar bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023.
Kepala Disdikpora setempat, Arif Prastawa mengatakan, anggaran tersebut akan digunakan untuk pengadaan sarana dan prasarana (sarpras) kegiatan belajar mengajar (KBM).
"Rencananya untuk kegiatan fisik berupa rehab bangunan sekolah yang rusak dan belanja alat teknologi, informasi dan komunikasi (TIK)," jelasnya, Kamis (19/1/2023).
Dengan adanya rehab bangunan sekolah maka ke depan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tidak terganggu. Sehingga mutu pendidikan di Kabupaten Kulonprogo diharapkan bisa meningkat dan maju.
Arif merinci, Rp 4,3 m dialokasikan untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk perbaikan empat sekolah meliputi SMPN 1 Temon, SMPN 2 Pengasih, SMPN 3 Wates dan SMPN 4 Pengasih. Sisanya Rp 1,3 miliar digunakan untuk rehab satu Sekolah Dasar (SD) yakni SD Tegiri Kapanewon Kokap dan untuk belanja alat TIK di lima SD.
Diungkapkan, DAK 2023 bagi SMP lebih kecil dibanding tahun sebelumnya yang mencapai Rp 10,5 miliar dan di DAK 2022tidak ada alokasi bagi SD. (Rul)
