Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta Sosialisasi Keimigrasian 'Karyo Masuk Desa'

Photo Author
- Jumat, 29 Juli 2022 | 14:50 WIB
Pj Bupati Tri Saktiyana mengamati alur pelayanan di Kantor Keimigrasian terutama proses pembuatan pasport. KRJogja.com-Asrul Sani
Pj Bupati Tri Saktiyana mengamati alur pelayanan di Kantor Keimigrasian terutama proses pembuatan pasport. KRJogja.com-Asrul Sani

KULONPROGO, KRJOGJA.com - Guna mendukung tugas fungsi dan penegakan hukum keimigrasian agar berjalan beriringan dan seimbang, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta menggelar sosialisasi 'Karyo Masuk Desa' di Aula Adikarto Komples Pemkab Kulonprogo, Kamis (28/7). Kegiatan sebagai rangkaian peringatan Hari Dharma Karyadhika ke-77 tersebut dibuka Pj Bupati setempat Drs Tri Saktiyana.

"Karyo Masuk Desa Tahun 2022 terdiri tiga kegiatan, seminar keimigrasian, paspor masuk desa dengan metode jemput bola serta layanan informasi dan konsultasi keimigrasian yaitu informasi yang berkaitan layanan keimigrasian masyarakat di lingkup DIY," kata Plt Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta Muhammad Gustur Mudi.

Sosialisasi juga upaya penyebarluasan informasi kepada masyarakat tentang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural, Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), Penerbitan Paspor, serta yang utama adalah mengenalkan Layanan Aplikasi Mobile Paspor (M-Paspor).

"M-Paspor merupakan bentuk baru dari aplikasi pendaftaran paspor online atau APAPO yang diterapkan agar pelayanan paspor lebih transparan akuntabel dan cepat, ini inovasi terbaru dari Dirjen Imigrasi Kemenkumham RI untuk mempermudah pembuatan paspor," jelasnya.

Melalui fitur-fitur unggulan M-Paspor, pihaknya berharap masyarakat menjadi lebih mudah dan cepat dalam membuat permohonan paspor. Hal tersebut sesuai komitmen Kemenkumham RI khususnya di jajaran keimigrasian dalam memberikan layanan prima kepada masyarakat.

"Kami jajaran keimigrasian selalu berkomitmen menyalaraskan pola pikir dan melaksanakan perubahan etos kerja menjadi lebih baik lagi, fleksibilitas ketepatan dan kecepatan selalu menjadi prioritas kami," tutur Gustur menambahkan selain sosialisasi terdapat juga Layanan Eazy Passport yaitu pelayanan paspor secara kolektif yang dilaksanakan di luar kantor.

Sementara itu Pj Bupati Tri Saktiyana berharap Karyo Masuk Desa mampu memberikan pencerahan dan pedoman bagi masyarakat di Kabupaten Kulonprogo tentang aturan keimigrasian yang meliputi pembuatan paspor hingga persoalan pekerja migran dan perdagangan orang yang masih marak terjadi.

"Dengan adanya Karyo Masuk Desa kita tidak usah pergi jauh-jauh karena kita bisa dilayani, selain itu sebagai upaya ikut serta tertib mengikuti prosedur administrasi keimigrasian yang baik dan benar sesuai aturan mulai dari tingkat desa," kata Tri. (Rul)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB
X