KULONPROGO, KRJogja.com - Wakil Bupati sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo Fajar Gegana menegaskan, masyarakat boleh melaksanakan tradisi padusan di objek wisata (obwis) air menjelang bulan suci Ramadan nanti. Hanya saja pihaknya mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
"Kami tidak akan melarang padusan di masa pandemi Korona. Karena kegiatan tersebut sudah jadi tradisi masyarakat yang bertujuan untuk mensucikan diri jelang Ramadan. Karena sudah tradisi tentu kita tidak bisa memungkiri, artinya kegiatan tersebut sudah jadi agenda rutin masyarakat dalam rangka menghadapi bulan Ramadan dan mereka pasti akan melakukan tradisi padusan," kata wabup, Rabu (23/3).
Kendati demikian pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap menerapkan prokes. "Artinya ketika melaksanakan padusan di tempat-tempat wisata atau sumber air tetap dengan pembatasan. Jangan sampai berkerumun, berbondong-bondong ke sana. Paling tidak ya bergantian lah biar tidak terlalu banyak kerumunan orang," ujarnya.
Untuk meminimalisir kerumunan, pihaknya minta masyarakat melaksanakan padusan di sekitar tempat tinggal mereka saja yang dinilai refresentatif untuk menggelar padusan. "Kalau memang ada tempat yang lebih representatif untuk padusan misalnya di lingkungannya sendiri itu lebih baik," tuturnya mengingatkan masyarakat yang ingin tetap melaksanakan padusan di obwis hendaknya terlebih dulu menginstal aplikasi PeduliLindungi.
"Sebelum masuk pengunjung wajib melakukan scan barcode untuk mengetahui riwayat perjalanan, vaksinasi termasuk ambang batas kapasitas di tempat wisata," tegasnya.
Selain itu Wabup Fajar Gegana juga mengingatkan para pengelola wisata air di kabupaten ini agar menerapkan prokes secara ketat termasuk membatasi jumlah pengunjung guna menghindari kerumunan orang di satu lokasi. "Kami mengimbau para pengelola obwis betul-betul menerapkan prokes. Silahkan saja mereka membuka akses untuk acara padusan tapi harus betul-betul diawasi dengan ketat terutama pengunjungnya dibatasi," tutur Fajar menambahkan Pemkab Kulonprogo melalui organisasi perangkat daerah (OPD) terkait akan melakukan pemantauan.
Adapun obwis air yang biasa jadi jujugan padusan sehari menjelang Ramadan, di antaranya Pantai Glagah di Temon, Kolam Renang Alami Clereng di Pengasih serta kawasan wisata air di Wilayah Girimulyo, meliputi Kedung Pedut, Air Terjun Mudal, Grojogan Sewu, hingga Air Terjun Kembang Soka. (Rul)
Wabup Fajar Gegana. KRJogja.com-Asrul Sani