PENGASIH, KRJOGJA.com - Masjid Nuroh Abdullah Adh Dhuhail di kompleks Pesantren Darul Quran Imam Asy Syafii Tunjungan Pengasih, Kulonprogo usai pembangunannya dan diresmikan oleh Wakil Bupati Kulonprogo Drs H Sutedjo, Minggu (12/5) siang. Peresmian masjid yang selesai dikerjakan 2,5 bulan diisi pengajian akbar dengan pembicara Drs H Thayyib Hidayat MSI mengangkat tema 'Meraih Mata Air Kebahagiaan di Bulan Ramadan.'
Ketua panitia pembebasan tanah pesantren dan masjid, Ir Pramono Sigit mengatakan semula sempat merasa ragu dengan kondisi lahan yang dipenuhi semak belukar namun para santri merasa cocok dan condong memilih lokasi saat ini dibanding beberapa pilihan lokasi di tempat lain. Melalui program wakaf kapling tanah surga, panitia mengumpulkan donasi tanah wakaf, setahun ini telah terbayar senilai Rp 1,3 miliar dan kekurangannya Rp 500 juta masih ditawarkan kepada para jamaah dan khalayak.
Wakil Bupati Kulonprogo Drs H Sutedjo menyambut baik atas selesainya pembangunan masjid sehingga segera dapat digunakan para santri dan masyarakat menjalankan berbagai kegiatan peribadatan serta kegiatan kemasyarakatan. "Potensi masjid harus dimaksimalkan. Di Kulonprogo terdapat 1153 masjid dan 1178 musala, dengan jumlah sebesar itu, masyarakat akan makmur seperti makmurnya masjid bila potensinya dioptimalkan,†ujar Sutedjo.
Pengasuh Pesantren Darul Quran Imam Asy Syafii Ustaz Thohari bin Misro menuturkan, dengan selesainya pembangunan masjid semoga menjadi cahaya di dunia dan di akhirat khususnya bagi para donatur yang telah membantu. (*)
