KULONPROGO, KRJOGJA.com - Permukaan air Waduk Sermo mengalami penyusutan pada ketinggian permukaan elevasi 124,46 meter di atas permukaan air laut (dpl). Dengan kondisi tersebut persediaan air waduk tinggal 5,3 juta meter kubik. Dari lima anakan sungai yang mengalir ke Waduk Sermo, sudah mengering.
Meskipun air terjaga dalam kondisi jernih, di bagian tengah waduk sudah muncul daratan. Sendimen mulai terlihat memenuhi hilir sungai. “Status siaga kekeringan di Waduk Sermo sudah mendekati normal. Persediaan air waduk harus dikurangi sehingga di musim kemarau harus dalam kondisi normal. Mulai memasuki musim penghujan nanti waduk akan terisi air lagi,†ujar Novika Prabowo Andriyanto, Koordinator Petugas Monitoring Waduk Sermo.
Baca juga :
1.000 Pengunjung Bakal Padati Waduk Sermo Malam Nanti
Waduk Sermo Tawarkan Spot Foto Menarik
Pada puncak musim kemarau persediaan air waduk harus dalam kondisi normal, pada ketinggian elevasi 124,08 meter dpl. Pada ketinggian elevasi 124,46 meter dpl, Waduk Sermo dalam status siaga kekeringan. Menurutnya, setiap hari terjadi penyusutan elevasi sekitar 1 (satu) centimeter. Sekitar 38 hari lagi atau pertengahan September, persediaan air di musim kemarau di Waduk Sermo pada status normal.
“Pada musim kemarau persediaan air waduk harus dikurangi hingga menjadi normal. Harapannya Oktober sudah ada hujan sehingga waduk terisi kembali,†jelasnya. (Ras)