KULONPROGO, KRJOGJA.com - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Tahap I/ 2017 Sengkuyung ke–98 secara resmi ditutup oleh Kasipers Korem 072/ Pamungkas, Letkol Inf DK Subandi. Upacara penutupan yang dimeriahkan penampilan tari angguk anggota Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Cabang XXXII Kodim 0731/ Kulonprogo berlangsung di Lapangan Desa Banguncipto Kecamatan Sentolo, Kamis (04/05/2017).
Irup Upacara Letkol Inf DK Subandi dalam membacakan amanat KASAD mengatakan, selama satu bulan TNI-Polri, pemda dan komponen masyarakat telah bekerja keras dilandasi semangat kemanunggalan menyelesaikan Program TMMD Sengkuyung ke-98 tahun 2017. "Kebersamaan inilah hakikat dari kemanunggalan TNI-Rakyat yang merupakan roh perjuangan bangsa Indonesia dan akan terus kita bangun dan pelihara," jelasnya.
Sementara Pasiter Kodim 0731/ Kulonprogo Kapten Inf Wiyono dalam laporan singkat hasil TMMD mengatakan, anggota Kodim setempat bersama instansi/ dinas terkait dan masyarakat telah melakukan pengecoran jalan sepanjang 590 m x 2,5 mx 0,10 m, renovasi gardu ronda satu unit, renovasi tempat wudhu satu unit. Untuk sasaran non fisik meliputi penyuluhan kepada masyarakat tentang pembinaan mental dan agama, penyuluhan tentang radikalisme, kamtibmas, wawasan kebangsaan, narkoba, kenakalan remaja dan penyakit masyarakat (pekat), kesehatan dan baksos KB serta penyuluhan pertanian.Â
"Personel pelaksana yang terlibat setiap harinya dari Kodim 0731/KP 30 orang, Satradar 215/Congot lima orang, Pos TNI AL dua orang, Polres Kulonprogo 15 orang, Den B Satbrimob Sentolo enam orang, Tagana lima orang, Satpol PP lima orang, Masyarakat dibantu KBT dan Aparat Penerintah sebanyak 50 orang," katanya.
Setelah pembacaan amanat dilanjutkan penyerahan dan penandatanganan hasil TMMD dari Irup kepada Pemda Kulonprogo disaksikan pejabat Forkopimda setempat. Kegiatan ditutup dengan penampilan kesenian tari angguk dari anggota Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Cabang XXXII Kodim 0731/ Kulonprogo. (Rul)