TEMON (KRJogja.com) - Berbagai persiapan terus dilakukan petugas dari perusahaan pemrakarsa pembangunan New Yogyakarta Internation Airport (NYIA) PT Angksa Pura (AP) I dan Sekretariat Kepresidenan menjelang 'groundbreaking' atau peletakan batu pertama pembangunan bandara yang akan dilakukan Presiden RI Ir Joko Widodo (Jokowi). Kendati belum ada keterangan resmi dari unsur pemerintah dan pihak keamanan termasuk Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tentang kepastian Presiden Jokowi akan hadir pada Jumat (27/1) di sebelah selatan Kompleks Satradar 215/Congot, Desa Jangkaran. Tapi di lapangan sudah nampak kesibukan petugas sebagai bagian persiapan menyambut kedatangan RI 1.
Berdasarkan pantauan KRJogja.com
, di pinggir jalan depan Kompleks Perumahan Satradar 215/ Congot yang akan dilalui rombongan Presiden, nampak anggota TNI AU bersih-bersih diantaranya memotong rumput yang ada di bahu jalan. Sementara di lokasi 'groundbreaking' tenda, 'sound sistem', podium dan beberapa 'portable toilet' serta umbul-umbul telah terpasang.
Bahkan petugas dari perusahaan pemrakarsa pembangunan NYIA, PT Angkasa Pura (AP) I dan sejumlah personel Paspampres terlihat serius 'meeting' membahas pengamanan Presiden saat berada di lokasi. Sayangnya para pejabat PT AP I termasuk Proyek Manajer Pembangunan NYIA R Sujiastono dan Corporate Community Department Head PT AP I Ida Bagus KT Juliadnyana enggan memberikan keterangan seputar kepastian kehadiran Presiden Jokowi.
"Maaf kami tidak punya wewenang untuk menjawab, karena kegiatan ini sudah ditangani Sekretariat Kepresidenan," kata keduanya.
Hal senada disampaikan Wisnu Aribowo dari Biro Pers Sekretariat Presiden. "Kami tidak bisa memberikan keterangan hingga acara Presiden berlangsung," tegasnya. (Rul)