Penjualan Daging Sapi di Wonosari Normal

Photo Author
- Senin, 23 Januari 2017 | 10:55 WIB

WONOSARI (KR) - Meskipun tersiar luas serangan penyakit antraks di sebagian wilayah Kulonprogo, tidak berpengaruh terhadap perdagangan daging sapi di Wonosari. Los penjualan daging sapi di Pasar Argosari, Wonosari, berjualan seperti biasa. Para pedagang bakso masih rutin membeli daging sapi. Beberapa warga masyarakat juga membeli daging.

"Kalaupun terjadi penurunan daya beli bukan karena antraks, tetapi musim penghujan banyak pedagang bakso yang mengurangi pembelian, karena daya beli bakso turun," kata Suginem, pedagang daging di Los Pasar Argosari, Wonosari, Minggu (22/1).

Lagi pula Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos sudah meminta dinas terkait sementara waktu menghentikan perdagangan sapi dari Kulonprogo. Artinya, upaya pencegahan sudah dilakukan pemerintah. Hanya, pengawasan terhadap lalu-lintas sapi dari Kulonprogo harus ditingkatkan. Sebab, tidak mudah untuk mengontrol sapi yang masuk Gunungkidul.

Ada banyak cara pedagang yang mampu mengesankan sapi tidak datang dari Kulonprogo.

Upaya terbaik, selain mengawasi perdagangan sapi, juga cara memasak daging yang profesional, agar kuman antraks mati. (Ewi)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB
X