Krjogja.com Kulonprogo - Dalam rangka tahapan kampanye dengan metode Debat Publik dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kulonprogo menggelar Diskusi Publik dan Focuss Group Discussion (FGD), Kamis (17/10/2024), di Hotel Morazen Yogyakarta Airport.
Ketua KPU Kulonprogo Budi Priyana mengungkapkan Debat Publik Paslon Pilkada 2024 menjadi salah satu bagian penting di masa kampanye. Ini merupakan salah satu metode kampanye yang bisa dimanfaatkan oleh paslon peserta Pilkada 2024. "Visi-misi paslon akan lebih diperdalam dan dikolaborasi secara lebih luas. Debat bisa menjadi dasar bagi masyarakat untuk menentukan pilihannya saat pemungutan suara Pilkada 2024 nanti," ujar Budi.
Dalam debat lanjut Budi, akan digali lebih dalam terkait potensi, tantangan, hingga terkait kebijakan untuk Kulonprogo ke depan. Khususnya bagi paslon yang nantinya terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati.
Sementara itu, Anggota KPU Kulonprogo Aris Zurkhasanah menyampaikan bahwa dalam kegiatan diskusi dan FGD yang diundang adalah unsur pemerintah, organisasi masyarakat, wartawan, serta lainnya. KPU juga menghadirkan tim perumus materi debat paslon. "Kegiatan tersebut untuk menggali aspirasi masyarakat dengan problematika di Kulonprogo dan solusinya. Selanjutnya akan menjadi materi debat yang diturunkan menjadi soal. Nantinya akan dirumuskan dan dibawa ke uji publik. Selanjutnya materi debat baru disusun dalam bentuk soal untuk peserta Pilkada. Tim perumus debat berasal dari Bappeda Kulonprogo, organisasi masyarakat, serta lainnya," ujarnya.
Debat Pilkada nantinya akan dilaksanakan 2 November untuk debat calon bupati, 9 November untuk calon wakil bupati, dan 16 November untuk pasangan calon (paslon).
"Kami akan kerja sama dengan TVRI. Durasi maksimal 120 menit, sudah termasuk iklan. Ada 6 segmen yaitu pembukaan, penajaman visi misi 2 segmen, sanggah tanya jawab 2 segmen dan diakhiri penutup 1 segmen," urainya sambil menambahkan nanti akan menggunakan auditorium dengan kapasitas yang lebih banyak, artinya paslon bisa rombongan namun dibatasi.
(Wid)