KRJogja.com - KULONPROGO - Ramaikan Kepyakan Balai Budaya Sukoreno, Pemerintah Kalurahan Sukoreno, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulonprogo, DIY menggelar Sukoreno Expo 2024 berlangsung 30 Oktober hingga 3 November 2024 mendatang. Rangkaian expo diantaranya pentas kesenian, pengajian dan pasar UMKM.
Balai Budaya Sukoreno merupakan hibah dari Kundha Kabudayan DIY dan anggarannya dari Dana Keistimewaan (Danais) 2024. Balai mulai dibangun 9 Juli 2024 lalu dengan menelan anggaran Rp 1.577.895.000.
"Dengan adanya bantuan balai budaya bisa mendukung apa yang menjadi rintisan Kalurahan Mandiri Sukoreno dengan empat pilarnya yaitu desa budaya, desa prima, desa preneur dan desa wisata," kata Olan saat peresmian Balai Budaya Sukoreno, Kamis (31/10).
Dikatakan, balai budaya juga dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran bagi siswa sekolah sekitar maupun tempat pentas seni budaya yang sekaligus dapat mendukung keberadaan Desa Wisata Sukoreno.
Kasubid Monev Urusan Kebudayaan Paniradya Pati Kaistimewan DIY, Valentinus Budi Santoso minta masyarakat memanfaatkan secara maksimal Balai Budaya Sukoreno.
"Kami menaruh harapan, bangunan bagus ini benar-benar memberi nilai manfaat luar biasa untuk masyarakat," jelasnya mengingatkan seluruh bantuan Danais hendaknya dipergunakan sebagaimana mestinya.
Penjabat (Pj) Bupati Kulonprogo Ir Srie Nurkyatsiwi MMA berharap Balai Budaya benar-benar bermanfaat untuk pelestarian dan pengembangan budaya di Sukoreno maupun Kulonprogo.
"Pemkab Kulonprogo selalu mendorong dan menaruh perhatian pada setiap upaya, karya, kreasi dan inovasi warga masyarakat dalam menggali, melestarikan tradisi, budaya yang ada dan berkembang pada setiap kalurahan," tuturnya berharap kegiatan dipertahankan dan ditingkatkan.
"Karena sejalan program pemerintah yang sedang menggali potensi lokal dan meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat," ujarnya.(Rul)-