KULONPROGO, KRJOGJA.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kulonprogo mentasyarufkan bantuan Rp 3,7 Miliar untuk lingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat.
"Bantuan ini bisa menjadi motivasi untuk meningkatkan kualitas diri dan berprestasi bagi penerima bantuan. Kita harus menyadari bahwa tak semua anak memiliki dana untuk membeli peralatan sekolah, tidak semua guru honorer digaji dengan layak. Banyak sekolah tidak mampu merehab musalanya, ataupun bersusah payah tetap menyelenggarakan pendidikan dengan dana yang terbatas. Ini harus menjadi perhatian semua untuk peduli pada sekitar kita," ungkap Sutedjo dalam pentasyarufan bantuan Baznas untuk lingkup Disdikpora secara dalam jaringan (online), Rabu (22/12/2021), di Command Room Diskominfo.
Sutedjo menyatakan, meskipun bantuannya tidak seberapa, tapi sangat bernilai bagi para penerima. "Kegiatan ini menunjukkan bahwa Baznas sangat memperhatikan dunia pendidikan, baik anak didik maupun tenaga pendidik yang membutuhkan bantuan," ujarnya.
Ketua Baznas Kulonprogo Drs H Abdul Madjid menuturkan, bantuan sebesar Rp 3.742.025.000, berupa rehabilitasi musala (25 unit) Rp 500 juta, beasiswa bagi siswa tidak mampu (1.862 anak) Rp 1,1 M, IGTKI (83 lembaga) Rp 166 juta, GTT/PTT (1.951 orang) Rp 1,5 M, NPC (11 orang) Rp 11 juta, dan program MTS (20 paket) Rp 294,5 juta.
"Penghimpunan ZIS UPZ Disdikpora sampai November 2021 sejumlah Rp 4.896.394.784. Prosentase pentasyarufan di lingkungan Disdikpora sebanyak 76,4 persen dari penghimpunan sampai November 2021," kata Abdul Madjid. (Wid/Rul)