KULONPROGO, KRJogja.com - Bupati Kulonprogo Drs Sutedjo mengatakan, dari hasil monitoringnya bersama Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat, Eko Teguh Santosa SPd dan jajarannya, pelaksanaan Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) di SD Negeri Percobaan 4 Wates tidak menemukan adanya pelanggaran protokol kesehatan (prokes).
“Pelaksanaan ASPD hari kedua di SDN 4 Percobaan Wates berjalan lancar dan tidak ada pelanggaran prokes. Saya sangat mengapresiasi guru dan pengawas telah mengatur prokes dengan baik sejak kedatangan siswa hingga siswa masuk ruangan kelas," kata Bupati Sutedjo, (25/5).
Bupati berpesan para guru dan pengawas SDN 4 Percobaan Wates agar selalu mengedepankan prokes sejak kedatangan siswa hingga kepulangan dan penjemputan siswa oleh orang tua. “Pastikan pada kepulangan siswa tidak terjadi kerumunan, penjemput silahkan diatur sedemikian rupa agar tidak menimbulkan keramaian dan tetap mematuhi prokes," ujar Sutedjo mengingatkan pelaksana ASPD di sekolah tersebut agar melakukan evaluasi untuk mengukur keberhasilan dan capaian proses pembelajaraan.
“Meski proses belajar mengajar saat ini terhalang kondisi pandemi, tapi harus ada perhitungan capaian dari kegiatan yang telah dilakukan," jelas bupati.
ASPD di SDN 4 Percobaan Wates akan berjalan selama tiga hari, terhitung Senin-Selasa (24-25/5) dan Kamis (27/5). Kegiatan di luar jaringan atau luring
diikuti 55 siswa kelas enam. Adapun mata pelajaran yang diujikan Bahasa Indonesia, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Sekretaris Disdikpora Eko Teguh Santosa SPd mengatakan, dua tujuan ASPD yakni untuk mengetahui capaian target kurikulum selama pembelajaraan di masa pandemi khususnya pada kelas 6 SD dan hasil ASPD akan menjadi salah satu pertimbangan untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di tingkat SMP.
"Selain itu pelaksanaan ASPD juga sebagai pemanasan kegiatan PPM pada Juli mendatang yang akan disiapkan oleh pihak sekolah, agar peserta didik nanti bisa mengikuti pembelajaraan tatap muka di tahun ajaran baru," jelasnya. (Rul)