KULONPROGO, KRJOGJA.com - Bank BPD DIY Cabang Wates meluncurkan layanan QUAT pada Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) Alun-alun Wates. Penyerahan simbolis QUAT dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Fajar Gegana didampingi Pemimpin Cabang Bank BPD DIY Cabang Wates Didit Respati Setiadi, di sayap timur Alun-alun Wates, Selasa (29/12/2020). Wabup juga mempraktikkan pembayaran nontunai dengan QUAT pada salah satu PKL.
Dijelaskan Pemimpin Cabang Bank BPD DIY Cabang Wates Didit Respati Setiadi, pada saat ini di era digital harus mengikuti perkembangan teknologi. Salah satunya QRIS yang merupakan perkembangan dari mobile banking. Di era pandemi, transaksi yang tunai dapat diminimalisir dengan
nontunai untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"QRIS Ultimate Automated Transaction (QUAT) Bank BPD DIY merupakan aplikasi mobile yang dihadirkan untuk memfasilitasi transaksi digital dalam jaringan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) bagi pelaku usaha," kata Didit Respati Setiadi.
Melalui layanan ini, lanjut Didit Respati Setiadi, transaksi keuangan bisa semakin mudah, realtime, menguntungkan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). QRIS ini merupakan standardisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia," ujarnya.
Wabup Fajar Gegana yang juga selaku Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo mendukung untuk digitalisasi. Payment-payment electronic harus didukung. "Memang saat ini digitalisasi Kulonprogo masih rendah. Maka saat Bank BPD yang sudah memiliki mobile banking memfasilitasi UMKM untuk transaksi nontunai harus didukung. Para pengunjung dapat bertransaksi dengan pembayaran digital. Ini juga untuk mencegah penularan Covid-19," tambahnya. (Wid)