kulonprogo

Warga Sawahan Khawatir Tanggul Sungai Progo Jebol

Rabu, 26 Oktober 2016 | 19:09 WIB

KULONPROGO (KRjogja.com) - Sejumlah warga Pedukuhan Sawahan Desa Banaran Kecamatan Galur resah. Lantaran jalan di atas tanggul Sungai Progo yang selama ini sebagai akses mengangkut hasil pertanian tapi justru dipakai perusahaan penambangan pasir sebagai jalan untuk mobilisasi truk pengangkut hasil tambang mereka. Meskipun pihak perusahaan saat ini sedang melakukan perkerasan jalan dengan alat berat, tapi hal tersebut dinilai warga justru akan menimbulkan kerusakan pada dinding tanggul.

"Kalau sampai dinding tanggul jebol karena tidak kuat menahan tekanan material yang dipadatkan menggunakan alat berat maka lahan pertanian warga terancam banjir," kata tokoh Sawahan Hardi Suyitno saat bersama puluhan warga menyaksikan perkerasan jalan tanggul, Rabu (26/10/2016).

Secara terpisah Camat Galur Latnyana SAg MM menyayangkan penggunaan jalan di atas tanggul untuk keluar masuk truk pengangkut hasil penambangan pasir. Dirinya tahu persis kondisi dinding tanggul dan jalan tersebut tidak memadai untuk dilintasi truk bermuatan lebih.

"Waktu jalan itu dibuat saya bersama-sama warga. Jadi saya tahu tanggulnya tidak kuat dan jalannya hanya dipadati sampah termasuk potongan pohon pisang atau ‘gedebok’. Sehingga kalau sekarang diperkeras dengan pasir dan batu (sirtu) kemudian ditekan dengan alat berat maka dinding tanggul bisa jebol," terangnya.

Camat menilai langkah yang ditempuh pihak perusahaan penambangan menyalahi aturan. Ditegaskan, tanggul Sungai Progo memang wewenangnya Balai Besar Wilayah Serayu-Opak (BBWSO), tapi jangan salah bahwa di sekitarnya ada lahan pertanian warga, sehingga kalau terjadi kerusakan atau tanggulnya sampai jebol tentu akan mengancam lahan pertanian warga.

Sementara itu menindaklanjuti laporan warga Sawahan perihal jalan di atas tanggul dipakai sebagai akses truk pengangkut pasir hasil penambangan di Sungai Progo, petugas Dinas Pertambangan dan ESDM DIY bersama personel Polsek Galur melakukan pengecekan di lapangan. Sayangnya mereka tidak bisa dikonfirmasi karena sudah meninggalkan lokasi. (Rul)

Tags

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB