kulonprogo

Komunitas Gas Tipis-Tipis 'Ngegas Bareng, Dolan Bareng, Mboten Pareng Sepaneng'

Rabu, 6 Desember 2023 | 09:15 WIB

SALAH SATU Komunitas  bermotor  dari Kulonprogo  bernama Komunitas Gas Tipis-Tipis  yang anggotanya didominasi para pensiunan  sejak diresmikan lima tahun lalu  atau sebelum covid tahun 2019 hingga kini masih tetap eksis. 

Berdirinya komunitas  bermotor Gas Tipis-Tipis yang diketuai  Drs HM Zuharsono Azhari  ini  tidak lain  untuk  ajang silaturahmi, ajang komunikasi, ajang  persaudaraan  dan tetap perseduluran saklawase. 

Ini sesuai  motto  diproklamirkannya komunitas  Gas Tipis-Tipis ini yaitu,’  Ngegas Bareng, Dolan Bareng, Mboten Pareng Sepaneng’. 

“ Hingga saat ini anggotanya  sudah 50 orang dengan jenis motor yang berbeda-beda. Baik Honda, Yamaha dan motor pabrikan lainnya. Para anggota bebas memakainya,” ujar   Zuharsono didampingi calon anggota baru Eka Suwartana saat menyaksikan  kegiatan olahraga beladiri taekwondo Ujian Kenaikan Tingkat (UKT)  UTI Pro  Pengprov DIY di Lippo Plaza Mal, Jalan Solo baru-baru ini.

Menurut  Zuharsono,  untuk  anggota Komunitas Gas Tipis-Tipis  tidak hanya berasal dari warga Kulonprogo,  tapi bisa pula dari daerah lain, seperti ada yang berasal dari Sleman dan Kota Yogyakarta.

Mereka  tidak hanya kaum pria, tapi bisa pula wanita. “Tapi untuk saat ini anggotanya kebanyakan bapak-bapak,” tegasnya.

Lebih lanjut dikatakan,  sejak berrdiri  lima tahun lalu, kegiatan yang banyak dilakukan Komunitas  Gas Tipis-Tipis  ini adalah  ‘touring’  bersama  dengan  menjelajah dari kota-ke kota yang tujuan utamanya  ke pantai-pantai yang ada di Jawa Tengah, Jabar dan Jatim. 

“Pantai-pantai  yang dijelajahi  anggota kami yaitu  Pantai Pengandaran  (Jawa Barat), Pantai Klayar  Pacitan (Jawa Timur), dan  Pantai  Cilacap (Jawa Tengah).  Dari tiga pantai yang disambangi anggota  kami ini, paling jauh adalah Pantai Pengandaran  yang berjarak 235 Km. Sedangkan  Pantai Klayar  jaraknya 190 Km dan Pantai Cilacap  sekitar 160-170 Km,” tuturnya.

Diakui  Zuharsono, selama  melakukan  kegiatan  touring setiap  satu atau dua minggu sekali,  dalam perjalanan  menuju  lokasi yang akan ditempuh belum  ada kendala berarti.

“Dalam  perjalanan , anggota kami  saat menunggangi ‘kuda besi’ roda dua ini  kecepatan  berkisar 60-70 Km/jam.  Jadi tidak harus  pantar (cepat).  Kami dalam perjalanan menuju lokasi yang akan didatangi membagi tiga etape  untuk sekedar beristirahat melepas penat.  Untuk etape I , kami  rehat sejenak untuk minum kopi.

Dilanjutkan untuk etape  II  untuk makan dan etape III  istirahat kembali untuk makan snack,” papar Zuharsono, sembari menjelaskan untuk  Desember 2023 ini,  Komunitas Gas Tipis-Tipis akan kembali melakukan touring   ke Baturaden, Purwokerto (Jateng).

“Masalah  anggaran (biaya) untuk membeli makan dan snack  saat istirahat di suatu tempat  dan uang bensin saat melakukan touring  ditanggung anggota masing-masing. Tapi kalau ada  anggota  yang saat  touring merayakan ulang tahun (ultah), maka  anggaran  makan dan snack ditanggung anggota  yang berulang tahun,”  ungkapnya. (Rar)

Tags

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB