KRjogja.com - KULONPROGO - Penjaringan bakal calon bupati (bacabup) Pilkada 2024 yang dilakukan DPC Partai Gerindra Kabupaten Kulonprogo memunculkan beberapa nama yakni Sukamta, Novida, dan Marija.
Namun hingga saat ini yang sudah direstui DPD Gerindra DIY dan sudah berkartu tanda anggota (KTA) Gerindra baru Marija.
"Sebelum puasa kita sudah melakukan penjaringan. Ada beberapa tokoh yang masuk ke radar kita. Pertama, kader kita sendiri. Satu-satunya calon yang sudah satu tahun lalu ber-KTA Gerindra, Marija. Kedua, Sukamta. Dan ketiga, Novida," ujar Sekretaris DPC Partai Gerindra Kulonprogo Ady Sutrisno, Kamis (18/04/2024).
Baca Juga: 5 Remaja Bawa Clurit dan Molotov Diringkus Polisi
Menurut Ady, ketiganya hanya diusung menjadi calon bupati, karena pada saat ini arahan DPD adalah Gerindra mencari calon bupati, bukan wakil bupati. Periode 2024-2029, Gerindra menetapkan untuk Kulonprogo dan beberapa daerah lain mengusung calon bupati.
Selain melakukan penjaringan, komunikasi politik antar partai juga dilakukan.
"Melakukan konsolidasi dengan partai yang masuk pada koalisi besar dalam pemenangan Prabowo-Gibran. Ada 6 partai non parlemen dan tiga partai parlemen yaitu Gerindra, Golkar dan PAN. Sudah kita komunikasikan, tetapi yang paling intens adalah Golkar. Juga 6 partai non parlemen sudah kita komunikasikan," katanya.
Baca Juga: Anggota IWAPI Jateng 3.200 Orang, 65 Persen UMKM Menengah ke Bawah
Arahan dari 6 partai tersebut menuju pada satu nama. Kalau non parlemen sudah yaitu Marija. Marija ini merupakan Tim Kampanye Nasional (TKN) untuk Kulonprogo dan Ketua Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Dari 6 partai non parlemen saat ini dalam proses pengurusan rekom untuk Marija. Marija sudah mendapat restu dari DPD dan telah memiliki KTA Gerindra. "Yang perlu ditekankan adalah Gerindra pengusung bupati, bukan wakil bupati," tegas Adi.
Dipaparkan Ady, bahwa Marija aslinya Panjatan. SD, SMP di Panjatan, dan STM Wates dan melanjutkan S1/S2/S3. Riwayat kerjanya sebagai PNS DPU dan terakhir sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Sragen 2016-purna 1 Februari 2022.
Jabatan di Gerindra Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DIY mulai Mei 2022, Wakil Ketua 1 (OKK) Kesira PD DY, Ketua Papera Kulonprogo, Ketua TKD Prabowo-Gibran Kulonprogo 2024.
"Kulonprogo butuh kepala daerah yang punya hentakan/gebrakan seperti yang dipunyai Pak Marija lakukan saat menjabat sebagai Kepala DPU Sragen. Kebijakan mungkin bisa diterapkan di Kulonprogo," pungkas Ady. (Wid)