Krjogja.com Kulonprogo - Ucapan selamat berupa karangan bunga untuk pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo terlihat berjajar di kompleks Kantor Pemkab. Dalam upaya mengurangi sampah, alangkah baiknya ucapan berupa karangan bunga tersebut bisa diganti dengan tanaman agar berguna bagi masyarakat.
Beberapa instansi seperti Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) serta Perkebunan dan Hortikultura, Kantor Kemenag, Dinas Perpustakaan sudah memulai mengirim ucapan tersebut dengan tanaman. Seperti DKP dengan pohon Anggur serta Perkebunan dan Hartikultura berupa pohon Alpukat, Kankemenag tanaman Alpukat, dan Dinas Perpustakaan juga Alpukat.
Dikatakan Kepala Dinas,Kelautan dan Perikanan Kulonprogo Ir Trenggono Trimulyo MT, kenapa berupa tanaman daripada karangan bunga, tujuannya mengurangi sampah, kemudian untuk mendukung ketahanan pangan, kelestarian lingkungan dan peningkatan gizi masyarakat karena bibit buah hasil stek pucuk sehingga ditanam 1-3 tahun sudah buah. "Apalagi kalau anggur bisa langsung dibuahkan karena bibitnya memang sudah siap dibuahkan," jelas Trenggono, Jumat (21/2/2025).
Baca Juga: Sepekan Pelunasan Biaya Haji Reguler, 86.950 Kuota Jemaah Reguler Sudah Terisi
Trenggono menilai kalau dilihat karangan bunga kemarin berjajar sangat banyak akan menimbulkan masalah sampah. "Seandainya kemarin semua bibit bisa diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Bahkan harganya hanya setengah dari karangan bunga," ujarnya.
Ditambahkan Kepala Kankemenag Kulonprogo HM Wahib Jamil, kantornya memilih ucapan dengan tanaman, pertama agar bermanfaat untuk menambah keindahan kantor Pemkab Kulonprogo atau manfaat untuk masyarakat.
"Kedua, memberikan filosofi "mengemban amanah kepemimpinan, ibarat menanam", kalau dalam bahasa hikmahnya "man asyroqot bidayatuhu asyroqot nihayatuhu" barang siapa yang permulaannya baik maka hasil akhirnya akan baik. Bagaimana menanam itu diawali dengan niat baik, merupakan bekal kebaikan, dirawat dengan baik, insya Allah akan sukses dan berhasil dengan baik," ucap Wahib Jamil. (Wid)