Krjogja.com - Lagu Klaten Desember 77 yang dirilis Donny Verdian pada 20 Desember 2023 lalu adalah karya yang mengemukakan pesan tentang bagaimana menjadi kacang yang baik.
“Kacang yang baik adalah kacang yang tidak lupa pada lanjarannya (jw: kulit). Meski saya sekarang sudah menetap di Sydney, Australia tapi saya lahir dan tumbuh dari kampung Tegal Blateran, Klaten, Jawa Tengah dan saya sangat bangga dengan hal tersebut.” ujarnya ketika dihubungi melalui sambungan telepon internasional beberapa waktu lalu.
Lalu kenapa judulnya Klaten Desember 77?
“Ya karena saya ini coklat, cowok klaten yang lahir pada bulan Desember tahun 1977,” imbuh Donny.
Baca Juga: Gusti Randa Ungkap PSS Putuskan Lokasi Kandang di Januari, Ini Pertimbangannya
Klaten Desember 77 diciptakan Donny sekitar dua tahun silam tapi akhirnya baru dirilis sekarang karena dalam dua Desember terakhir, Donny sibuk merilis lagu-lagu bertema Natal, Suluh (2021) dan Diskon Natal (2022).
“Baru di desember tahun ini saya bisa merilis lagu ini karena kebetulan memang sedang tidak ada rencana merilis lagu Natal.”
Masih sama dengan karya-karyanya terdahulu, Donny Verdian mengusung genre musik folk balada di lagu ini. Instrumen paling dominan yang menemaninya bernyanyi hanyalah gitar akustik dengan sedikit sentuhan string dan perkusi yang semuanya dimainkan oleh Donny sendiri.
Baca Juga: Draft Jadwal Grup X Liga 2 Keluar, Siapa Duluan Lawan PSIM di Mandala Krida?
Bahkan hingga proses mixing dan mastering, semua dikerjakan sendiri oleh pria yang kerap dijuluki Superblogger Indonesia ini.
“Saya ingin jadi musisi yang sebisa mungkin independen dan tidak merepotkan kawan musisi lain apalagi keadaan ekonomi di Australia sedang mengalami resesi yang membuat saya, dalam berkarya pun harus berhemat.”
Dari sisi aransemen, Donny secara unik menampilkan rekaman percakapan di pasar dikemukakan di bagian interlude lagu. “ide untuk menambahkan suara percakapan di pasar datang dari lagu Sugali-nya Iwan Fals.”
Baca Juga: Proyek P5 MTsN 4 Sragen, Kuliner dan Kerajinan Laris Manis
Rekaman percakapan pasar dikerjakan oleh kawan lama Donny yang juga kerap membantu dalam pengerjaan lagu-lagu sebelumnya, musisi Yogyakarta, Silvester Alvon Ditya Arudiskara.
Yang juga tak kalah menariknya adalah dalam pengerjaan video clip. Donny bekerja sama dengan videografer lokal Klaten untuk mengambil potongan gambar gerak di sekitar Klaten.
