pendidikan

1681 Siswa Muhammadiyah se-DIY Ikuti OlympicAD 2025, Para Juara Jadi Wakil ke Makassar 2026

Kamis, 20 November 2025 | 22:10 WIB
Penyelenggara OlympicAD DIY saat memberikan penjelasan pada media. (Harminanto)

Krjogja.com - YOGYA - Sebanyak 1.681 siswa Muhammadiyah dari lima kabupaten/kota di DIY siap bersaing dalam Olympiade Ahmad Dahlan (OlympicAD) Sekolah/Madrasah Muhammadiyah ke-VIII Tingkat Wilayah DIY, yang digelar 22–23 November 2025. Ajang ini menjadi bagian keberpihakan Muhammadiyah pada prestasi generasi penerus bangsa, juga menjadi tahap penting menuju OlympicAD Nasional 2026 di Makassar.

Ketua Pelaksana OlympicAD DIY, Dr. Sarjilah, menyampaikan OlympicAD tingkat wilayah ini merupakan seleksi resmi untuk menentukan duta DIY pada tingkat nasional. "Ini ajang seleksi wilayah. Para juara nanti akan kami kirimkan mewakili DIY ke OlympicAD Nasional 2026 di Makassar," jelasnya di Kantor PWM DIY, Kamis (20/11/2025).

Para peserta yang tampil merupakan perwakilan dari PDM se-DIY. Setiap daerah mengirimkan maksimal lima peserta pada masing-masing cabang lomba sesuai hasil seleksi tingkat kabupaten/kota. Total terdapat 27 cabang lomba yang diikuti siswa dari seluruh jenjang sekolah dan madrasah Muhammadiyah.

Baca Juga: Rayakan HUT 6 Tahun, Partai Gelora Ajak Ketua Umum Anis Matta Kirab Bregada Bagikan Gunungan di Tugu Jogja

OlympicAD 2025 di DIY sendiri mengusung misi memperkuat silaturahim antarsekolah Muhammadiyah sekaligus memacu prestasi akademik, seni, olahraga, dan keislaman. Selain itu, kegiatan ini menjadi ruang pembinaan talenta unggulan yang diharapkan mampu bersaing di kancah nasional.

"Ini momentum penting untuk melahirkan bibit terbaik Muhammadiyah DIY untuk bangsa Indonesia. Banyak cabang yang dipertandingkan, harapannya membangun generasi muda yang tumbuh luar biasa," tambah Sarjilah.

Pelaksanaan kompetisi dibagi di lima lokasi sesuai kategori lomba. SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta menjadi pusat olimpiade mata pelajaran seperti matematika, fisika, kimia hingga astronomi. SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta menggelar cabang bahasa seperti Ismu in Arabic, Ismu in English, Story Telling, Da’wah Digital hingga News Reading.

Baca Juga: Gelombang Sunyi Doomscrolling

Sementara itu, cabang keislaman seperti Tilawah, Fahmil Qur’an, Hifdzil Qur’an, dan Kaligrafi dipusatkan di SMP Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Adapun SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta menjadi tuan rumah untuk lomba non-akademik seperti Esport, Robotik, Film Indie dan Musikalisasi Puisi.

Untuk kategori inovasi pendidikan dan karya ilmiah, kegiatan berlangsung di UAD Kampus 1B, meliputi Best Practice, Inovasi Pembelajaran, Business Plan, KTI, hingga Desain Poster. Dengan total peserta mencapai ribuan dan cakupan lomba yang luas, OlympicAD 2025 wilayah DIY menjadi salah satu perhelatan pendidikan Muhammadiyah terbesar tahun ini.

"Harapannya, para juara bukan hanya mengharumkan nama daerah, namun juga mampu memberikan prestasi terbaik di OlympicAD nasional di Makassar pada 12–14 Februari 2026 mendatang," pungkasnya. (Fxh)

 

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

Menemukan Rumah Kedua di Sekolah Rakyat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB