Program Pesantren Sehat Lifebuoy untuk Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Photo Author
- Selasa, 13 Februari 2024 | 21:48 WIB
Program "Pesantren Sehat Lifebuoy” yang bertujuan meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dari santri dan santriwati.
Program "Pesantren Sehat Lifebuoy” yang bertujuan meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dari santri dan santriwati.

Program Pesantren Lifebuoy dibagi menjadi dua tahap:

● Pemilihan Duta Santri sebagai peer educator dan bersama dengan PDUI akan memberikan Duta Santri pelatihan PHBS melalui CTPS. Hal ini menjadi penting karena salah satu faktor kesuksesan peer-to-peer learning adalah kompetensi dan kapabilitas dari peer educator. Melalui pelatihan ini, duta santri akan memahami pentingnya CTPS dan bagaimana cara melakukan CTPS dengan baik dan benar.

● Tahap berikutnya, Duta Santri akan kembali ke pesantren untuk dapat memulai melakukan Gerakan 21 Hari Pembiasaan CTPS bersama santri/santriwati lainnya. Hal ini dilakukan karena menurut teori peer-to-peer learning, edukasi melalui peer educator yang kompeten terbukti lebih efektif dibandingkan dengan edukasi guru-siswa pada umumnya.

"Dengan dilaksanakannya program Pesantren Sehat Lifebuoy di Semarang, kami berharap dapat melahirkan agen-agen perubahan yang mampu menciptakan lingkungan pesantren maupun masyarakat yang lebih sehat. Sepanjang 2024, program serupa akan berjalan di berbagai kota di Indonesia, antara lain Jakarta, Bandung, Palembang, Lampung, Banjarmasin, Makassar, Bengkulu, dan Padang,” pungkas Erfan Hidayat.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X