Saat lelang, Nur mengaku mengeluarkan uang Rp 60-65 juta per unit untuk menebus. Namun, lantaran barang yang cukup langka, mobil yang masih digunakan untuk mobilitas sehari-hari ini sempat ditawar orang hingga beberapa kali.
“Kemarin mau dibeli Rp 140 juta tapi saya belum mau. Kemudian sempat juga mau ditukar Grandmax baru dari diler, tapi saya belum mau, masih cinta karena ini mobil impian saya sejak kecil,†ungkap direktur Internet Service Provider (ISP).
Nur mengaku bertambah percaya diri meski menaiki mobil yang terbilang tua. Kekuatan mobil Taft sendiri diakuinya cukup luar biasa sehingga masih mampu diajak melibas medan offroad.
“Saya pertahankan masih original semua kecuali ban dan velgnya. Masih mumpuni, sering saya bawa offroad masih mantap. Rasanya tambah gagah saja kalau pakai mobil ini,†pungkasnya. (Fxh)