Drama ‘Ambar dan Ketawang’ Hibur Wisatawan Candi Prambanan

Photo Author
- Minggu, 8 Juli 2018 | 14:19 WIB

SLEMAN, KRJOGJA.com - Pengunjung Kompleks Candi Prambanan Sleman mendapatkan suguhan menarik dan tak biasa, Minggu (08/07/2018) siang. Sebuah drama musikal dengan judul ‘Ambar dan Ketawang’ dipentaskan secara apik di pelataran Siwa Candi Prambanan yang sekaligus menjadi puncak acara Kampanye Keanekaragaman Hayati Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta.

Sutradara Eka NP yang kali ini berkolaborasi bersama Komunitas Rumah Kami mampu mengejawantahkan tugas apik menampilkan perpaduan seni peran cerita Ambarketawang. Semakin menarik ketika musik yang digarap Eko Balung dan Anteng Kitiran Band mampu membawa masuk lebih dalam penonton ke dalam cerita.

Baca juga :

Ajang Melepas Rindu Bagi yang Pernah Muda di Yogya

Pasar Kangen Jogja Media Pengembangan Seni dan Budaya

Dirjen Balai Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Ir.Wiratno,M.Sc yang hadir dalam puncak acara mengatakan agenda kampanye tersebut lebih pada memberikan informasi, sosialisasi kepada masyarakat mengenai konservasi, potensi keanekaragaman hayati dan informasi lainnya untuk mewujudkan kelestarian sumberdaya alam dan ekosistem. Menurut dia, KSDAE ingin mengajak masyarakat untuk ikut menjaga keaneragaman hayati Indonesia.

“Melalui acara ini kami berharap masyarakat semakin mengenal kekayaan hayati Indonesia dan merasa lebih memiliki lagi. Apalagi sekarang di Prambanan yang luar biasa ini,” ungkapnya.

Sementara Kepala BKSDA DIY Ir.Junita Parjanti,MT menyampaikan Kampanye Keanekaragaman Hayati (Kehati) dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada masyarakat luas akan keberadaan keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia khususnya di DIY. Diharapkan dengan pengetahuan yang mereka miliki, akan mampu menyadarkan dan menggerakkan mereka untuk turut membantu berperan aktif dalam upaya pelestariannya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X