Krjogja.com - SLEMAN - Bakal calon presiden 2024 Ganjar Pranowo menjadi narasumber acara Doa dan Dialog Kebangsaan bersama Penatua, Majelis, Pendeta, Pastor, Penginjil dan Komunitas Intelektual dari berbagai kampus. Acara tersebut mengambil tema ‘Berkarya dan Berdoa untuk Sukses Pemilu 2024 Menuju Indonesia Emas’ yang diinisiasi oleh Komunitas Pilih Ganjar (Pijar).
“Indonesia akan menghadapi bonus demografi, jadi SDM harus disiapkan melalui peningkatan kualitas pendidikan, teknologi dan kesehatan,” ungkap Ganjar dalam kegiatan yang dilaksanakan di Pendopo Royal Ambarukmo Yogyakarta,Selasa (14/11/2023).
Baca Juga: Mahasiswi UPN Menghilang, Begini Kronologi Menurut Pihak Kampus
Ganjar menuturkan, negara mesti hadir disetiap fase kehidupan, mulai dari pendidikan PAUD, karena PAUD merupakan tempat pertama anak belajar sosialisasi, interaksi dan memahami. Sehingga penting memasukkan pendidikan karakter sejak dini.
Ganjar mengungkapkan setidaknya ada 100 universitas yang terakreditasi unggul, jadi universitas mesti mendapatkan perhatian riset dan development. Dalam membicarakan bonus demografi, negara ini butuh tenaga terampil dan pada saat itulah kurikulum yang siap bekerja dan kemudian bisa terserap dalam lapangan yang terbuka meski di desain dari sekarang.
“Misalnya ketika industrialisasi sedang berjalan dan kemudian hilirisasi terjadi di banyak sektor maka membutuhkan SDM yang berkualitas. Kita juga butuh menciptakan enterpreneur baru agar negara ini semakin berkembang,” lanjutnya.
Baca Juga: PSIM Ungkap Alasan Lepas Taopik dan Afin
Ganjar menambahkan, hubungan umat beragama merupakan hal yang sangat penting sehingga menumbuhkan rasa toleransi. Pada kesempatan tersebut Ganjar juga menyampaikan nilai anti korupsi menjadi sebuah nilai yang harus dijaga. (*-1)