Krjogja.com - SLEMAN - Polresta Sleman membeberkan fakta baru terkait tewasnya Sts (45) yang ditemukan di pinggir Ringroad Utara, Mlati, Sleman. Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi menyebut, Sts merupakan korban tabrak lari.
Penabrak adalah seorang mahasiswa berinisial MAT (20) asal Sulawesi Selatan, yang saat kejadian bersama seorang wanita.
"Peristiwa ini saya pastikan peristiwa laka lantas, lebih spesifik lagi adalah tabrak lari," kata Kapolresta di Mako Polresta, Sabtu (16/11/2024).
MAT berhasil ditangkap oleh Jatanras Polda DIY di sebuah tempat kos wilayah Bantul, Jumat (15/11). Adapun penyebab kecelakaan, karena pelaku kurang konsentrasi saat menyetir diduga karena melakukan aktivitas seksual.
Baca Juga: Munas Kagama Ramai, Calon Ketua Umum Bermunculan. Basuki Hadimuljono menguat
Bersama seorang teman wanitanya yakni N, mereka melakukan oral seks dari Jalan Magelang hingga perempatan Kampus UPN.
"Pelaku bersama rekannya perempuan inisial N, di dalam mobil melakukan oral seks dimana konsentrasi pengemudi terganggu. Dari Jalan Magelang hingga Perempatan UPN, dilakukan sepanjang jalan itu dan akibatkan laka," ungkap Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Fikri Kurniawan.
Fikri menyebut, saat kejadian, keduanya sadar ada peristiwa laka lantas, namun tidak menghentikan kendaraannya karena sedang melakukan aktivitas seksual. Dari rekaman CCTV, MAT juga diketahui melanggar rambu lalu lintas.
Baca Juga: Hasto-Wawan Gowes Sehat, Jelajah Kota Budaya Yogyakarta
Sementara itu, MAT mengakui jika sebelum kejadian, ia mengonsumsi alkohol dengan N. Meskipun melakukan aktivitas seksual dengan N, namun MAT menyatakan jika wanita tersebut bukanlah kekasihnya.
Terkait aksinya meninggalkan korban usai laka lantas, pelaku mengaku tidak mengetahui jika yang ia tabrak adalah orang.
"Yang di pikiran saya, saat itu menabrak tiang atau trotoar," kilah MAT. (Ayu)
