Bagi petani yang belum memiliki Kartu Tani selama namanya sudah ada dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK). Nanti dari DPRD DIY akan membantu petani untuk pendataannya.
Hal lain yang diyakini mampu menunjang produksi padi, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian telah mengeluarkan benih padi terbaru. Hidup Makmur Sejahtera (HMS). Ini jadi terobosan terbaru. Jika saat ini petani mampu memproduksi beras 7-8 ton per hektar, dengan benih HMS akan surplus 3 ton per hektar.
“Padahal luas wilayah pertanian di Sleman ada 17 ribu hektar. Maka tinggal dikalikan saja. Kita akan terus berkomitmen bersama dan bersinergi. Dari petani, kelompok tani, eksekutif untuk berkontribusi mewujudkan cita-cita bersama, pertahanan pangan,” ungkapnya. (Awh)