Qiyar: Sleman Harus Surplus Beras dan Berdaulat Pangan

Photo Author
- Senin, 17 November 2025 | 09:05 WIB
KR-Saifullah Nur Ichwan Shodiqul Qiyar saat meninjau produksi beras di Gapoktan Sidomulyo.
KR-Saifullah Nur Ichwan Shodiqul Qiyar saat meninjau produksi beras di Gapoktan Sidomulyo.

Bagi petani yang belum memiliki Kartu Tani selama namanya sudah ada dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK). Nanti dari DPRD DIY akan membantu petani untuk pendataannya.

Hal lain yang diyakini mampu menunjang produksi padi, pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian telah mengeluarkan benih padi terbaru. Hidup Makmur Sejahtera (HMS). Ini jadi terobosan terbaru. Jika saat ini petani mampu memproduksi beras 7-8 ton per hektar, dengan benih HMS akan surplus 3 ton per hektar.

“Padahal luas wilayah pertanian di Sleman ada 17 ribu hektar. Maka tinggal dikalikan saja. Kita akan terus berkomitmen bersama dan bersinergi. Dari petani, kelompok tani, eksekutif untuk berkontribusi mewujudkan cita-cita bersama, pertahanan pangan,” ungkapnya. (Awh)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB
X