Krjogja.com - SLEMAN - UPN Veteran Yogyakarta menyampaikan pernyataan sikap terkait dinamika perpolitikan tanah air yang akan tiba di babak pencoblosan, 14 Februari 2024 nanti. UPN menyampaikan empat hal, dengan titik berat mendukung dan memastikan pemilu berjalan sesuatu aturan serta menghargai hak pilih tanpa intervensi dari pihak manapun.
Pernyataan sikap disampaikan langsung Guru Besar UPN Veteran Yogyakarta, Prof Conradus Danisworo. Pernyataan sikap tersebut terdiri atas empat butir yakni mengajak segenap komponen bangsa untuk bersatu demi terselenggaranya pemilu yang lansung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Baca Juga: Kota Purwodadi ‘Lumpuh’ Terkepung Banjir
Lalu, menghargai hak pilih setiap warga negara tanpa intervensi dan provokasi yang dapat memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mencederai pesta demokrasi, menyeru kepada seluruh masyarakat untuk tidak menyebarkan berita hoax dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya pemilu dan menghimbau kepada seluruh warga negara yang mempunyai hak pilih, agar menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani.
Danisworo mengatakan bahwa dua sesanti UPN Veteran Yogyakarta yakni Widya Mwat Yasa dan semangat Dharma Eva Hatto Hanti menjadi landasan dalam pernyataan sikap ini. "Sebagai lembaga yang didirikan oleh pejuang kemerdekaan RI maka sudah selayaknya kita senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa demi terselenggaranya pemerintahan yang demokratis berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” ungkapnya.
Danisworo berpesan untuk bijak dalam memilih calon pemimpin, salah satu caranya adalah dengan mengimplementasikan nilai-nilai bela negara. "Dalam memilih pakailah kacamata bela negara, itu saja. Saya rasa kalau kita memaknai bela negara, apapun intervensi, apapun provokasi yang disampaikan menuju pemilu itu tidak akan mempan,” tambahnya.
Danisworo menegaskan pernyataan yang disampaikan murni dilandasi pemikiran sivitas UPN tanpa intervensi dari pihak luar. Ia menegaskan tak ada pesanan atau perintah dari pihak manapun seperti yang beberapa hari terakhir sedang viral muncul di masyarakat.
Baca Juga: Deretan Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan, Mulai Kekayaan Hingga Umur Panjang
“Kembali menegaskan, kami tidak menerima permintaan pesanan (pernyataan sikap) dari pihak manapun, jadi betul-betul murni dari sivitas UPN Veteran Yogyakarta. Diawali oleh beberapa usul kemudian dari senat akademik dibicarakan, lalu konsep pernyataan sikap ini dimatangkan lagi dengan mengundang guru-gurur besar dan hasilnya seperti yang saya bacakan tadi,” pungkas Danisworo.
Pembacaan pernyataan sikap oleh sivitas UPNYK ini dihadiri oleh jajaran rektorat, dosen, tenaga kependidikan, dan alumni. Terdapat juga elemen mahasiswa yang diwakili oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari 5 Fakultas dan Universitas yang turut membersamai pernyataan sikap ini.
Baca Juga: Bacaan Doa Memasuki Malam 27 Rajab, Bisa Dipanjatkan Mulai Petang Nanti
Panji Dwi Ashrianto, Koordinator Biro Humas dan Kerjasama UPNYK menyampaikan bahwa pernyataan sikap ini tidak hanya digagas oleh jajaran rektorat saja tetapi juga seluruh elemen yang berada dalam lingkungan UPN Veteran Yogyakarta. "Sivitas UPNYK merujuk pada semua elemen di UPN Veteran Yogyakarta, termasuk dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan juga alumni,” tandasnya. (Fxh)