sleman

BEM KM UGM Gelar Diskusi Soal Masa Depan Media di Era Transformasi Digital

Minggu, 13 Juli 2025 | 18:30 WIB
BEM KM UGM gelar diskusi soal masa depan media di era transformasi digital.

KRjogja.com – SLEMAN – Departemen Hubungan Luar BEM KM UGM mengadakan diskusi publik bertema "Media di Tengah Transformasi: Refleksi, Tantangan, dan Harapan", Jumat (11/7/2025). Diskusi yang digelar secara daring melalui Zoom ini terbuka untuk umum dan menghadirkan tiga narasumber dari beberapa media nasional seperti Kompas, Narasi, dan Tempo.

Diskusi ini menjadi ruang reflektif atas dinamika media-media di era digital, khususnya dalam meresponi kehadiran AI. Diskusi ini penting dilakukan mengingat media dan pers adalah pilar keempat demokrasi yang berperan dalam penyampai informasi kepada publik.

Salah satu narasumber dari Harian Kompas, Paulus Tri Agung, menegaskan bahwa kecerdasan buatan (AI) menjadi tantangan bagi media saat ini. Namun menurutnya, tantangan ini harus direspons bukan dengan penolakan, melainkan dengan adaptasi cerdas.

Baca Juga: Rembug Budaya Pasederekan Trah HB II Semarak dan Produktif

"Kalau tantangan terbesarnya adalah AI, ya kita harus belajar untuk menunggangi AI itu," ujarnya

Paulus menyatakan keyakinannya bahwa Harian Kompas akan tetap bertahan di tengah gempuran teknologi dan perubahan zaman. Keyakinan itu berangkat dari sejarah panjang Kompas sejak lahir pada 28 Juni 1965, yang didirikan dengan kegigihan dan cita-cita besar untuk menjadi media yang kredibel dan dipercaya masyarakat.

"Bisnis media adalah bisnis idealisme. Dari idealisme lahirlah profesionalisme. Dan dari situ, muncul kredibilitas yang akhirnya menumbuhkan rasa percaya. Inilah yang masih dipegang teguh Harian Kompas sampai saat ini," tegasnya.

Namun Paulus menekankan, secanggih apa pun AI, tetap tidak bisa menggantikan kerja jurnalistik sejati. "AI tidak bisa turun ke lapangan, tidak bisa mewawancarai narasumber, dan tidak bisa melakukan investigasi," ujarnya, sambil mencontohkan investigasi Kompas terkait perdagangan anak dan judi online yang digarap langsung oleh wartawan dan mendapat apresiasi dari Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Dilema Fiskal

Perlu diingat, Harian Kompas juga tak menafikan kehadiran AI. Dengan adaptasi yang cerdas, Kompas justru dapat meringankan pekerjaan-pekerjaannya, sambil tetap memegang teguh filosofi redaksionalnya sebagai media yang berpijak pada prinsip Humanisme Transendental, sebuah pendekatan yang menempatkan nilai-nilai kemanusiaan dan moralitas sebagai fondasi kerja jurnalistik.

Lebih lanjut, perwakilan Tempo, Fadhli Sofyan, menekankan bahwa salah satu kunci bertahannya media di tengah era transformasi digital adalah dengan terus melakukan inovasi. Salah satu inovasi paling menonjol yang dilakukan Tempo adalah program Bocor Alus Politik, yang dipandu oleh tiga host utama, yakni Uncle Pram, Cica, dan Hussein. Program ini menjadi salah satu bentuk pendekatan baru Tempo dalam menyampaikan isu-isu politik dengan gaya yang lebih segar, santai, cekikikan, dan mudah dicerna publik, terkhusus anak muda.

Selain Bocor Alus Politik, Tempo juga mengembangkan berbagai platform dan layanan baru seperti Aplikasi Tempo, sistem membership, podcast, kelas karyawan Tempo, dan beragam program lainnya. Fadhli menegaskan bahwa semua inovasi ini dilakukan bukan sekadar untuk mengikuti tren, tetapi sebagai bentuk adaptasi strategis agar media tetap relevan dan berkelanjutan.

Baca Juga: Masyarakat dan Pemangku Kepentingan di Sleman Tak Boleh Terlena dengan Kondisi Air Bersih Saat Ini

"Di tengah perkembangan pesat dunia, kehadiran AI, algoritma media sosial yang terus berubah, dan banjir konten membuat kita bukan lagi kesulitan mencari informasi, tetapi justru malah bingung memilih konten yang gimana sangking banyaknya konten yang diproduksi. Nah Untuk itu, Tempo memilih menjadi lebih otentik melalui berbagai inovasi yang udah diluncurkan," ungkap Fadhli

Halaman:

Tags

Terkini

Kampus Berdampak, Memperkuat Kontribusi Kemanusiaan

Jumat, 19 Desember 2025 | 15:57 WIB

Sudarsono KH, Salah Satu Pendiri PSS Tutup Usia

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:15 WIB