Sementara, operasional klinik di KDMP Tamanmartani masih dibantu Puskesmas Pembantu dua hari dalam sepekan untuk pemeriksaan kesehatan dasar seperti cek tensi. Pihaknya pun berharap Dinas Kesehatan (Dinkes) dapat mendukung unit usaha klinik dan apotek di KDMP Tamanmartani.
“Puskesmas agak jauh dari masyarakat, jadi berpotensi ramai selama Dinkes mendukung. Tapi kegiatan ini butuh dana yang tidak sedikit,” ujarnya.
Baca Juga: Persiba Ingin Kalahkan PSS di Batakan, Nasuha Siapkan Strategi Hentikan Super Elja
KDMP Tamanmartani merupakan salah satu KDMP percontohan atau mock up. Seiring meningkatnya jumlah anggota dan pelaku usaha, KDMP Tamanmartani berpotensi berkembang pesat. “Dalam tiga bulan sudah ada lebih dari 900 anggota, padahal pembentukan kami bukan dari koperasi yang sudah ada. Kepercayaan masyarakat bagus. Kalau tidak ditindaklanjuti dengan baik kan eman-eman, pengurusnya juga kasihan. Sudah dipercaya tapi tidak jalan maksimal. Jadi kalau support, ya support tenanan (benar-benar mendukung),” ujarnya.
Mawardi berharap keberadaan KDMP Tamanmartani dapat memberikan manfaat besar, terutama bagi petani dan pelaku usaha kecil. “Adanya KDMP di sini untuk mempermudah pengembangan ekonomi masyarakat. Kebutuhan anggota jadi prioritas, karena bisa lebih mudah mendapat pupuk, minyak goreng, atau beras SPHP lewat koperasi. Tapi yang jadi kendala ya tetap di pemasoknya,” ujar Mawardi.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kabupaten Sleman, Siti Istiqomah Tjatur Sulistijaningtyas, menilai terobosan KDMP Tamanmartani dalam menyokong kebutuhan pelaku usaha kecil di sekitarnya patut diapresiasi dan dipertahankan.
Menurutnya, keputusan Lurah Tamanmartani merekrut pengurus yang berpengalaman di bidang kewirausahaan membuat KDMP di wilayahnya dapat berkembang pesat. “Angan-angan Pak Lurah, KDMP ini juga jadi distributor lewat gerai gudangnya. Ini justru tidak menyaingi toko di sekitarnya, tetapi menjadi supplier bagi usaha-usaha kecil di sekitar. Menurut saya, ini terobosan bagus dari Pak Lurah Tamanmartani. Sejauh ini saya sepakat, ide untuk menyalurkan kebutuhan ke sekitar itu sangat baik. Intinya, KDMP Tamanmartani ini mendekatkan kebutuhan masyarakat,” kata Siti.
Baca Juga: Profil Singkat 10 Tokoh yang Mendapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional Tahun Ini
Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Sleman, Dara Ayu Suharto, berharap aspirasi KDMP Tamanmartani dapat diserap agar koperasi tersebut bisa berjalan maksimal dan memperkuat ekonomi lokal. Terlebih, unit usaha yang dimiliki koperasi tersebut sangat dibutuhkan masyarakat sekitar. “Koperasi tidak boleh mengganggu usaha yang sudah berjalan, tetapi justru harus menguatkan ekonomi lokal. Seperti KDMP Tamanmartani yang membantu usaha-usaha kecil di sekitarnya,” kata Dara.
Pihaknya pun mendorong pemerintah untuk mendukung penuh seluruh operasional KDMP Tamanmartani. Komisi B DPRD Sleman berkomitmen untuk menerima aspirasi dari pengurus KDMP, mengingat koperasi ini merupakan program dari pemerintah pusat. “Kami siap mendengar keluhan-keluhan. Silakan konsultasikan ke kami, kami siap menjembatani jika ada kendala,” ujarnya.(Roy)