Waketum Kadin DIY Wawan Harmawan: Perlu Hilirisasi Penanganan Sampah di Yogyakarta

Photo Author
- Jumat, 16 Agustus 2024 | 19:39 WIB
Waketum Kadin DIY Wawan Harmawan saat di SMK SMTI Yogyakarta (istimewa)
Waketum Kadin DIY Wawan Harmawan saat di SMK SMTI Yogyakarta (istimewa)


Krjogja.com Yogya Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DIY, Wawan Harmawan mengusulkan adanya hilirisasi pengelolaan sampah di Kota Yogyakarta. Seban, masalah sampah perlu mendapat sorotan serius dari berbagai pihak. Namun, konsep yang dibangun mengenai masalah sampah harus berorientasi pada pengolahan sampah menjadi barang yang memiliki fungsi tepat guna.

“Kalau kita memikirkan soal sampah adalah dibuang (ke wilayah tertentu) atau dibakar saja, itu masih kurang menjawab. Makanya, kita perlu solusi konkrit memanfaatkan azas reduce, reuse, recycle. Artinya, sampah bisa kita kelola dan kita manfaatkan untuk kita juga,” kata Wawan usai mengunjungi SMK SMTI Yogyakarta, Jumat (16/08/2024).

Karena itu, Wawan melihat hilirisasi pengolahan sampah ini bisa menjadi ekosistem baru untuk dikembangkan pemerintah. Dia menilai, dengan mendaur-ulang sampah menjadi beberapa benda yang bisa dimanfaatkan, maka persoalan sampah bukan hanya dipindah, tapi bisa diselesaikan bersama-sama.

Baca Juga: 8 Kecelakaan Perlintasan KA Sebidang Terjadi Januari-Juli di Daop 6, KAI Sosialisasikan 'Berteman'

“Contoh yang bisa kita ambil adalah, sampah plastik diolah jadi biji plastik, kemudian dicetak menjadi tempat sampah, menjadi panel plastik untuk kanopi. Sampah organik bisa jadi pupuk, kemudian kita bagikan ke petani urban. Memang perlu riset dan pengembangan mendalam soal ini. Kalau sudah berjalan, nanti bisa kita nikmati bersama,”papar Bakal Calon Walikota Yogyakarta itu.

Lebih jauh, Wawan menjelaskan bahwa kunjungannya ke SMK SMTI Yogyakarta ini, untuk memelajari sekaligus membuka ruang diskusi baru di kalangan akademik. Menurutnya, SMK bisa diajak untuk merakit mesin-mesin yang dapat mengurai dan mengolah sampah secara mikro maupun makro.

“Kan intinya adalah ada good will yang ditumbuhkan bersama. Maka saya ingin merangkul berbagai pihak teknis untuk berdiskusi menentukan solusi bersama. Apalagi, dalam konteks ini, siswa SMK mendapatkan pengalaman langsung untuk terjun melihat problem dan bersama-sama kita pecahkan,” imbuhnya.

Baca Juga: PAK SIJI, Peran Nyata Masyarakat Dalam Pendidikan Antikorupsi

Wawan berharap, kunjungannya tersebut mendapat respon positif dari pihak akademik maupun pihak lain untuk turut terlibat. Agar, sebagai bagian dari Kota Yogyakarta, seluruh pihak bisa memberikan kontribusi terbaik mereka. “Semoga saja bisa terealisasi dengan baik. Bisa kita wujudkan bersama, untuk Kota Yogyakarta, agar makin istimewa,”terang Wawan.

Wawan juga mengajak masyarakat untuk makin meningkatkan kepeduliannya terhadap masalah sampah. Dibutuhkan partisipasi masyarakat dalam proses pemilahan sampah dan kesadaran untuk tak membuang sampah sembarangan.

Wawan menambahkan di Yogyakarta dulu pernah ada program bernama Segoro Amarto yang merupakan akronim dari Semangat Gotong Royong Agawe Majune Ngayogyakarta. Semangat gotong royong antara masyarakat dengan pemerintah ini perlu dihidupkan lagi utamanya dalam penanganan sampah di Kota Yogyakarta.

Baca Juga: Indobot Academy adakan Pelatihan Junior Cyber Security Batch #3, Lahirkan Ahli Keamanan Siber

"Mari sama-sama kita tingkatkan kesadaran dan partisipasi mengenai sampah ini. Kolaborasi bersama pemerintah dengan masyarakat diperlukan dalam penanganan sampah ini. Harapannya masalah sampah di Kota Yogyakarta ini bisa diatasi dengan cepat dan baik," tutup Wawan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

KRISNA, Ruang Apresiasi Kerja Kolektif Civitas Akademika

Minggu, 21 Desember 2025 | 21:15 WIB
X