"Pertemuan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat peran Muhammadiyah DIY sebagai kekuatan moral dan intelektual dalam demokrasi Indonesia. Harapannya pula mampu meneguhkan tradisi politik berkeadaban yang berakar pada nilai Islam, Pancasila dan Keistimewaan Yogyakarta serta mendorong tata kelola kebijakan publik yang ekologis dan adil, sejalan dengan semangat Green Democracy," tandasnya. (Fxh)