Nasionalisme dan Antiterorisme

Photo Author
- Senin, 21 Mei 2018 | 22:41 WIB

SETIAP tanggal 20 Mei bangsa kita memiliki tradisi memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Karena pada 20 Mei 1908 berdiri perhimpunan Boedi Oetomo yang menggelorakan semangat dan kesadaran baru untuk meraih kemerdekaan dan berkedaulatan sebagai bangsa (nation-state) dari Kolonial Belanda yang tak berperikemanusiaan dan berkeadaban. Di kemudian hari sejarah memahatnya sebagai gerakan kebangkitan nasionalisme Indonesia yang pertama.

Nasionalisme, sebagaimana ideologi besar lain seperti kapitalisme, demokrasi atau hak asasi manusia (HAM), adalah ideologi yang terus berkembang. Pemahaman dan praktik ideologi besar itu di satu zaman akan berbeda dengan zaman lainnya akibat adanya aneka perkembangan baru. Menerapkan faham nasionalisme lama di zaman yang sudah sangat berubah akan menjadi tindakan bunuh diri.

Mestinya ada yang tetap, namun ada pula yang berubah dalam faham nasionalisme. Yang tetap adalah definisi nasionalisme sebagai identitas kultural meminjam ungkapan Matteri Dogan (1994), yakni nasionalisme berupa ekspresi cinta negara yang tumbuh secara natural ataupun ditumbuhkan melalui proses politik ke dalam sanubari warga negara. Ke dalam rasa nasionalisme itu mengatasi kepentingan primordial, seperti etnis, ras, atau agama. Ke luar, rasa nasionalisme itu anti kolonialisme dan penjajahan pihak asing.

Revitalisasi Nasionalisme

Dengan demikian, saat tertentu nasionalisme bisa saja lebih dari sekadar ideologi. Melainkan sebuah performa naratif, yakni proses pemaknaan yang aktif, berulang-ulang dan reproduktif. Karenanya merevitalisasi semangat nasionalisme adalah keniscayaan yang mesti dilakukan oleh generasi-generasi berikutnya pascagerakan Boedi Oetama agar ia dapat menjadi inspirasi perubahan.

Pada generasi Boedi Oetomo nasionalisme identik dengan menumbuhkan semangat menuju terbangunnya nation-state bernama Indonesia merdeka dari penjajah kolonial. Kemudian pada Orde Lama nasionalisme adalah semangat revolusioner guna mempertahankan Indonesia dari ancaman bangsa asing. Dan pada masa Orde Baru nasionalisme terejawantahkan dalam bentuk loyal pada pemerintah tanpa sikap kritis.

Maka menurut penulis, nasionalisme baru saat ini adalah pergulatan antara model nasionalisme masa Boedi Oetomo, Orde Lama dan Orde Baru dengan dibarengi semangat tantangan globalisasi, kapitalisme, dan problem keterpurukan bangsa, akibat perilaku teroris. Dengan kata lain, nasionalisme saat ini adalah kemampuan untuk bangkit dan menang melawan tindakan radikal dan terorisme.

Di titik ini kita perlu mewujudkan nasionalisme baru itu dengan pertama-tama menemukan maskot untuk membentuk kesadaran publik akan perlunya mencintai negerinya. Seperti kata Ernest Renan (1823-1892), bahwa timbulnya nasionalisme di dasarkan kepada perasaan menderita bersama, sehingga dirasa perlu menjemput kegemilangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Mudik Virtual

Jumat, 22 Mei 2020 | 11:56 WIB

Pasar Rakyat

Senin, 18 Mei 2020 | 01:52 WIB

Digitalisasi Buku

Sabtu, 16 Mei 2020 | 05:12 WIB

Akhir Pandemi

Jumat, 15 Mei 2020 | 04:44 WIB

Kerja Sama

Kamis, 14 Mei 2020 | 08:24 WIB

BST dan Pandemi

Rabu, 13 Mei 2020 | 02:30 WIB

Era New Normal

Selasa, 12 Mei 2020 | 09:56 WIB

Daya Tahan PTS

Senin, 11 Mei 2020 | 08:20 WIB

Pandeminomics

Sabtu, 9 Mei 2020 | 09:41 WIB

Ruang Sosial

Jumat, 8 Mei 2020 | 07:28 WIB

Didi Adalah Kita

Rabu, 6 Mei 2020 | 06:00 WIB

Kembalinya Pendidikan Keluarga

Selasa, 5 Mei 2020 | 07:24 WIB

Disrupsi Pangan

Senin, 4 Mei 2020 | 05:24 WIB

Belajar dari Covid-19

Sabtu, 2 Mei 2020 | 09:25 WIB

Menyelamatkan UMKM

Kamis, 30 April 2020 | 02:12 WIB

'Virus Sosial'

Rabu, 29 April 2020 | 08:00 WIB

Kampung Istimewa

Selasa, 28 April 2020 | 01:27 WIB

Sanksi PSBB

Senin, 27 April 2020 | 06:45 WIB

'Password Stuffing'

Sabtu, 25 April 2020 | 11:07 WIB

THR Bagi PNS

Jumat, 24 April 2020 | 05:47 WIB
X