BANTUL, KRJOGJA.com - Kasus kejahatan jalanan di Bantul merambah di beberapa wilayah. Setelah Polisi menggagalkan tawuran jalanan di Kapanewon Bantul dan di Banguntapan, Jumat (8/4) pagi Polsek Imogiri juga mengamankan 4 remaja membawa senjata gier. Sekarang pelakunya bersama barang buktinya diproses hukum di Polsek Imogiri.
Pembawa gier yang ditangkap di Polsek Imogiri berinisial Red (16) warga Sompok Imogiri, Des (17) warga Wedomartani Ngemplak Sleman, AH (17) Giritirto Purwosari Gunungkidul dan Af (16) Numpukan Karang Imogiri.
Sekitar pukul 21.30, petugas Polsek Imogiri melakukan patroli Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Imogiri. Sampai di bulak Karangtengah petugas melihat ada sekelompok remaja memainkan senjata gier. Karena curiga kemudian kelompok remaja sebanyak 4 personel ditangkap dan digeledah, ternyata mereka menyimpan bebera senjata gier yang diikat tali dalam jok motor mereka.
-
Dengan adanya kejahatan jalanan yang marak dikalangan anak atau pelajar ini menjadikan perhatian Bupati Bantul.
Bupati Bantul H Abdul Halim Muslih kepada KR Jumat (8/4) mengungkapkan, kasus tawuran atau perang jalanan ini harus dicegah mulai dari keluarga.
" Pertama dari keluarga, ke dua sekolah dan ke tiga peran masyarajat. Tetapi kunci utamanya dari keluarga yang harus betanggungjawab," papar Bupati Bantul.
Menurut Bupati Bantul, permasalahan ini sudah diserukan dan disosialisasikan dengan mengundang Dispora dan Balai Pendidikan Menengah DIY maupun Bantul untuk melakukan koordinasi dengan Komite Sekolah karena Komite Sekolah representatif sebagai orang tua dirumah.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
