BANTUL, KRJOGJA.com - Volume sampah di kawasan Pantai Parangtritis Kretek Bantul meningkat tajam selama liburan Lebaran tahun 2019. Jika dibanding dengan hari biasa, kenaikan volume empat kali lebih banyak. Sementara Unit Pelaksana Kegiatan (UPK) Parangtritis setiap pagi berusaha membereskan hamparan sampah agar kawasan wisata itu tepat nyaman dikunjungi wisatawan.
"Sejak H+1 hingga H+5 ini volume sampah di Parangtritis dalam sehari dikisaran 3 ton hingga 4 ton, itu naiknya empat kali lipat dibanding hari biasa," ujar Kepala UPK Parangtritis Suranto, Senin (10/6/2019).
Kedepannya UPK bakal memasang tong sampah di sepanjang pantai untuk mensiasati jika terjadi lonjakan pengunjung. Dengan langkah tersebut diharapakan, keberadaan sampah di Parangtritis lebih mudah dikendalikan.
"Kami punya wacana dan berusaha menyediakan tong sampah disepanjang pantai, sehingga sampah wisatawan mudah dan cepat ditangani," ujar Suranto.
Terkait dengan prasarana pendukung penanganan sampah di Parangtritis, menurut Suranto sudah memadai. Sehingga UPK tinggal mengoptimalkan peralatan agar proses pembersihan sampah semakin cepat dilakukan.
"Ketersediaan alat saya kira sudah cukup memadai. Karena UPK oleh pemerintah Bantul sudah diberikan armada roda tiga 6 unit, truk, loudher, garuk besi dan kayu, khusus alat sudah cukup," ujarnya.
Meski begitu, Suranto masih punya impian kedepannya ada petugas khusus mengimbau kepada wisatawan untuk membuang sampah ditempatnya. Jika gagasan tersebut bisa terealisasi diyakini bakal mengurangi kebiasaan pengunjung membuang sampah sembarangan.
