BANTUL, KRJOGJA.com - Kodim 0729 Bantul menggelar sosialisasi dan penguatan karakter kepahlawanan di SMAN 2 Bantul, Rabu (15/11/2017). Kegiatan ini digelar sebagai tindak lanjut dari program Sekolah Terbuka Kepahlawanan Pangeran Diponegoro yang dicanangkan secara serentak di lima SMA wilayah Kodam IV.
Komandan Kodim 0729 Bantul, Letkol (Inf) Agus Widianto mengatakan, program Sekolah Terbuka kepahlawanan di SMAN 2 Bantul ini bertujuan untuk memperkokoh nilai patriotisme di kalangan generasi muda di tengah tantangan globalisasi. Rencananya program Sekolah Terbuka Kepahlawanan ini akan dikembangkan di seluruh sekolah tanah air.
"Hanya dengan semangat persatuan kita dapat melanjutkan cita-cita pahlawan bangsa Indonesia. Lewat sekolah kepahlawanan kita semua akan mempercepat kemajuan bangsa," tegas Agus Widianto didampingi Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0729 Bantul, Mayor (Inf) Suwarno.
Dijelaskannya program utama Sekolah Terbuka Kepahlawanan diantaranya membentuk karakter siswa dengan semangat kepahlawanan. Para siswa diajarkan disiplin, diantaranya dengan membiasakan diri bangun pagi dilanjutkan beribadah sesuai agama masing-masing serta setelah itu berolahraga. Dengan demikian maka kesehatan jasmani dan rohani para siswa akan selalu terjaga.
Digalakkan pula pogram Gambuku Damala yakni 'gerakan genggam buku dalam perjalanan dari rumah ke sekolah'. Sesampainya di sekolah, sebelum pelajaran dimula para siswa wajib berdoa bersama dan menyanyikan lagu Garuda Pancasila.
"Sekolah juga wajib mendirikan Klinik Pancasila dan membentuk Dokter atau 'duta bangsa terapi nasional' dalam rangka memelihara kerukunan dan nilai kesetiakawanan sesama anak bangsa. Para siswa wajib memerangi F 7 yakni 'food, fun, fantasi, fashion, film, filosofi, financial' karena serangan tersebut dapat menjadikan kita terkena virus Nonton yaitu 'narkoba, obat terlarang, nikotin, SARA, terorism, onat dan pornografi," tambahnya.
Sementara itu Kepala SMAN 2 Bantul, Drs Isdarmoko MPd MM Par mengaku bangga sekolah yang dipimpinnya biasa terpilih sebagai Sekolah Terbuka Kepahlawanan Pangeran Diponegoro. Diungkapkannya, SMAN 2 Bantul selama ini telah menerapkan pendidikan karakter bagi para siswa.
"Kepercayaan yang diberikan ini akan lebih memotivasi para pengajar untuk mencetak siswa-siswi berjiwa kepahlawanan. Selain pandai secara akademik, para siswa SMAN 2 Bantuk juga harus peka terhadap lingkungan dan memiliki semangat Pancasila," ungkapnya. (Van)