BANTUL (KRjogja.com) - TK Kemala Bhayangkari 07 Bantul mendadak ramai dengan banyaknya stand aneka makanan dan jajanan pasar. Ketika makanan dijajakan sontak puluhan orang yang menunggu langsung mengerumuni dan melihat apa saja yang dijual.
Beberapa orang yang tertarik dengan makanan yang dijual,langsung mengambil makanan dan membayar dengan uang koin yang telah disediakan. Pembeli pun tampak senang ketika makanannya terjual.
"Alhamdulillah, agar-agar mesis buatanku dah laku 7 buah," ungkap Yuka (6) salah satu siswi Kelas Sat Binmas TK Kemala Bhayangkari 07 Bantul kepada KRjoga.com, Senin (06/03/2017).
Saat berangkat ke sekolah, gadis cilik ini membawa makanan berupa agar-agar mesis yang sebelumnya telah dibuat bersama bundanya. Pagi itu Yuka beserta teman-teman satu sekolah memang diminta membawa produk makanan hasil karya sendiri untuk ptaktik berjualan di sekolah.
Yuka sendiri mengaku memilih membuat makanan agar-agar karena merupakan salah satu makanan bergizi. "Agar-agar saya tambahkan dengan coklat mesis karena saya suka makan mesis. Jadi namanya agar-agar mesis," terangnya.
Baginya, membuat aneka makanan atau barang kerajinan bukan barang baru bagi Yuka. Karena sebelumnya ia sering membantu orang tuanya membuat kerajinan bros daur ulang sampah den menjualnya kepada orang lain maupun teman-temannya. Sehingga ketika ada kegiatan belajar jualan ia pun bersemangat untuk melakukannya.
Sementara salah satu guru TK Kemala Bhayangkari 07 Bantul, Eling Setiati mengungkapkan, kegiatan ini merupakan puncak kegiatan sekolah dengan tema pekerjaan. Untuk itu selain memproduksi makanan di rumah, anak-anak juga diajak belajar berjualan.
Selain beraneka makanan yang dijual, beberapa anak juga membuat produk minuman berupa jus dan menjual produk mainan dengan harga Rp 500. “Semua makanan atau produk yang dijual merupakan hasil karya sendiri. Selain berjualan, masing-masing anak juga diharuskan membawa 4 uang koin Rp 500 bisa untuk membeli dagangan temannya. (Usa)