Krjogja.com - Bantul - Polres Bantul, melayani permohonan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) jenis D di Kantor Satpas Satlantas Polres Bantul. SIM D diperuntukkan bagi penyandang disabilitas yang hendak mengendarai sepeda motor.
"Sebanyak 30 warga difabel di Kabupaten Bantul mengikuti ujian SIM D di Satlantas Polres Bantul. Pembuatan SIM baru 27 orang dan perpanjangan ada tiga orang,” papar Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jefrry Prana Widnyana, Jumat (22/9).
Untuk memperoleh SIM , mereka juga menjalani tes kesehatan dan psikologi di RS Bhayangkara Polda DIY. Adapun prosedur yang dilalui para peserta yakni mulai dari tes kesehatan, tes psikologi, tes teori dan tes praktik. Hal ini sesuai dengan ST Kapolri Nomor:ST/1983/IX/YA.11/2022, penyandang disabilitas dapat mengajukan permohonan Surat Izin Mengemudi. Dengan menggunakan motor yang sudah dimodifikasi khusus sesuai kebutuhan masing-masing, mereka lancar mengikuti ujian praktik SIM.
Jeffry menjelaskan kegiatan ini merupakan program dari Polda DIY sebagai bentuk fasilitasi kepada para difabel untuk mendapatkan SIM D.“Hal ini sesuai arahan dari Bapak Kapolda DIY, saat menggelar Jumat Curhat tentang penyandang disabilitas di Yogya," pungkas Jeffry.
Sementara salah satu peserta pemohon SIM D Sri Lestari warga Gunungan Sidomulyo Bambanglipuro Bantul yang kebetulan Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) DIY mengatakan, diberikannya kesempatan mengikuti ujian untuk kepemilikan SIM D ini, dirinya dan teman- temannya sangat berterima kasih.
" Kepemilikan SIM D sangat bermanfaat bagi kami, karena SIM D juga sebagai kartu identitas pengganti KTP," ungkap Sri Lestasi. (Jdm).
