KRjogja.com - BANTUL - Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati atau Pilkada 2024 di Kabupaten Bantul memenangkan pasangan Abdul Halim Muslih dan Aris Suharyanto dengan tipis sekitar 2 persen. Kemenangan pasangan Abdul Halim dan Aris disambut shalawat dan doa syukur oleh tim pemenangan dan pendukung Abdul Halim Pedukuhan di Singosaren Wukirsari Imogiri Bantul.
Mendekati selesainya penghitungan suara, kegembiraan pendukung pasangan Halim - Aris dikagetkan kedatangan pasangan Haryadi Untoro - Wahyudi Anggoro, sehingga membuat situasi mesra antara pasangan Halim-Aris dan Untoro-Wahyudi.
Untoro 'nglenggono' kalah suara dengan Halim. Untoro sendiri akan tetap mendukung kemenangan Halim-Aris untuk kemajuan Kabupaten Bantul.
"Pilkada merupakan proses demokrasi yang harus dijalankan, tetapi setelah pilkada berakhir, yang menang tetap didukung untuk kemajuan Bantul dan Indonesia pada umumnya," ungkapnya.
Sementara Halim mengungkapkan, kehadiran pasangan Untoro- Wahyudi menunjukkan bahwa pasangan Untoro-Wahyudi adalah tokoh yang berjiwa negarawan. "Ini menunjukkan jiwa kenegarawannya Pak Untoro dan Pak Wahyudi," katanya.
Baca Juga: Bawaslu DIY Monitoring Pilkada Serentak, Temukan Kasus TPS Kekurangan dan Kelebihan Surat Suara
Halim juga berterimakasih kepada para pendukungnya atas jerih payahnya sehingga menghasilkan kemenangan bersama. "Kemenangan ini bukan kemenangan Halim-Aris, tetapi kemenangan rakyat Bantul untuk kemajuan dan pembangunan Kabupaten Bantul mendatang.(Jdm)