Berdayakan Umat, Klaster Jamaah Tani Muhammadiyah Dikukuhkan

Photo Author
- Senin, 24 Februari 2025 | 12:06 WIB
 Suasana ketika PDM Bantul melaunching Sanden Surya Farm. (Foto: Sukro R)
Suasana ketika PDM Bantul melaunching Sanden Surya Farm. (Foto: Sukro R)


KRjogja.com - BANTUL - Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul melaunching Sanden Surya Farm (SSF) dan Pengukuhan Klaster Jamaah Tani Muhammadiyah Bantul, Minggu (23/2/2025). Program tersebut wujud dukungan implementasi visi misi MPM PDM Bantul yakni memberdayakan umat disemua sektor. Kegiatan tersebut digelar di Kompleks Peternakan SSF di Dusun Pucanganom, Desa Murtigading, Kapanewon Sanden, Bantul.

Ketua MPM PDM Bantul, Rudy Suharta, S.IP M.M mengatakan, Sanden Surya Farm merupakan satu dari beberapa Program Majelis Pemberdayaan Masyarakat Pimpinan daerah Muhammadiyah Bantul yang bergerak di bidang peternakan domba. Termasuk untuk segala keperluan aqiqah.

Baca Juga: Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Pendidikan Dimulai dengan Membaca

Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri perwakilan anggota Jamaah Tani Muhammadiyah se-Kabupaten Bantul mewakili dari tujuh klaster bidang pengembangan MPM PDM Bantul yakni (1) Klaster Domba; (2) Klaster Strawbery, (3) Klaster Bawang Merah; (4) Klaster UMKM Pengrajin Tahu; (5) Klaster UMKM Penjahit; (6) Klaster Kebun Dakwah serta (7) Klaster Pengelolaan Sampah.

Dalam kegiatan tersebut juga dikukuhkan Pengurus JATAM dalam tujuh sektor klaster tersebut. Pengukuhan diakhiri doa serta pengguntingan pita sebagai tanda dilaunchingkannya

Sanden Surya Farm ini dilaksanakan oleh Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul, H. Aris Samsugito, S.Ag.

Baca Juga: Ruwahan Satukan Warga Kampung Miliran

Rudy mengatakan, bahwa Majelis Pemberdayaan Masyarakat PDM Bantul senantiasa berusaha meningkatkan pemberdayaan umat di berbagai sektor usaha. Tidak terkecuali program klaster domba di Sanden yang merupakan klaster atau pendampingan peternakan domba.

Selain itu beberapa titik pengembangan klaster strawberry dan bawang merah juga dikembangkan di daerah Nawungan Imogiri, UMKM Pengrajin Tahu dikembangkan di daerah Srandakan, klaster UMKM Penjahit dan Kebun dakwah juga dikembangkan di daerah Sanden. Adapun Klaster pengelolaan sampah sudah dilaksanakan selama tiga tahun ini dikembangkan di Desa Caturharjo Pandak Bantul dan mulai pertengahan tahun 2024 yang lalu sudah mulai pendampingan juga di Desa Sabdodadi Bantul.

Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul, H. Aris Samsugito, S.Ag mengapresiasi kegiatan-kegiatan dan rintisan usaha yang sudah dirintis dan dilakukan MPM PDM Bantul. Aris berharap kegiatan untuk memberdayakan umat harus dilakukan berkelanjutan. Sehingga bisa membangun perekonomian kesejahteraan umat. Artinya dalam berbagai aspek saling kolaborasi termasuk pengembangan usaha dalam pembangunan karakter, kreativitas dan kepedulian terhadap lingkungan.

Baca Juga: BRIS Terus Menunjukkan Kinerja Positif di Tengah Ketidakpastian Pasar

Selain itu, perlu adanya regenerasi manajemen dengan menularkan ide dan pengalaman-pengalaman kepada para kader muda diberbagai wilayah. Kegiatan diakhiri dengan dahar kembul (makan bersama) di Rumah Makan “Pawon Purwa Karya” milik anggota Jamaah Tani Muhammadiyah, Agus bergerak di bidang kuliner spesialis gudeg manggar, gudeg gori, rica-rica, ingkung, garang asem, ayam goreng, yang beralamat di Dusun Pucanganom Murtigading Sanden. (Roy)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X