KRjogja.com - BANTUL - Parjiyah, nenek berusia 72 warga Paten Timbulharjo, Sewon, Bantul yang masih aktif bekerja sebagai buruh tani, ditemukan sudah tak bernyawa di aliran Sungai Winongo dekat rumpun bambu masih wilayah Paten Sewon, Jumat (13/6/2025).
Saat itu Marto Utomo tetangga korban datang ke rumah korban dengan maksud akan mengajak menanam padi (tandur) di sawah. Tetapi dipanggil- panggil korban tidak ada di rumah.
Kemudian Marto Utomo juga mencari korban ke rumah saudaranya dan rumah tetangga terdekat tetapi yang dicari juga tidak. Karena itu, Marto Utomo minta bantuan kepada tetangga lainnya untuk mencari korban.
Baca Juga: Muhammadiyah Terus Perkuat Komitmen Membangun Tata Kelola Anti Korupsi
Setelah mencari di beberapa rumah tetangga belum ketemu, sehingga timbul kecurigaan warga. Selanjutnya pencarian diarahkan ke sungai.
Setelah dicari di sekitar sungai Winongo akhirnya pukul 09.00 WIB korban di ketemukan di aliran sungai dekat rumpun pohon bambu. Tetapi korban sudah tak bernyawa. Diduga korban mau ke sungai tetapi terpeleset dan hanyut di sungai.
Baca Juga: BMKG: Prakiraan Cuaca DIY Minggu, 15 Juni 2025 – Cerah Berawan & Potensi Hujan Lokal Sore
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Sewon dan dilakukan evakuasi juga dilakukan pemerikasaan oleh Tim Identifikasi Polres Bantul dan Dokter dari Puskesmas Sewon. Korban dinyatakan meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda - tanda penganiayaan. Penyebab kematian dikarenakan kekurangan oksigen dan diperkirakan pula korban meninggal kurang lebih 8 jam.
Selanjutnya korban diserahkan ke pihak keluarga. Keluarga korban menerima musibah yang telah terjadi dan menguburkan korban. (Jdm)