Krjogja.com, BANTUL – DKM Masjid Agung Manunggal membuka acara Gebyar Maulid 2025, yang merupakan perayaan tahunan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW, Minggu (24/08/2025). Gebyar Maulid akan berlangsung selama 11 malam. Puncaknya pada 12 Rabi'ul Awal.
Acara pembukaan dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja, S.KM., M.KES., Kabag Kesra Kabupaten Bantul, Pambudi Arifin Rakhman, S.IP., dan Ketua DKM, Dr. K.H. Habib Abd Syakur, M.Ag.
Dalam sambutannya, Sekda Bantul Agus Budirtaharja berharap Gebyar Maulid ini tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga sebagai wahana untuk memperkuat tali silaturahmi antarumat Islam dan meningkatkan kesadaran spiritual di tengah masyarakat.
“Kegiatan ini sejalan dengan visi Kabupaten Bantul, yakni terwujudnya Kabupaten Bantul yang maju, kuat, demokratis dan sejahtera dalam bingkai keberagamaan dan budaya istimewa”, tandasnya.
Gebyar Maulid 2025 menawarkan kegiatan yang menarik dan mendidik. Setiap malamnya, jemaah akan disuguhi penampilan hadrah dan pembacaan shalawat dari para santri di wilayah Bantul.
Baca Juga: Ajang Peparda IV DIY 2025, Bupati Endah: Ini Panggung Kesetaraan dan Ketangguhan
Ada 10 pondok pesantren yang dilibatkan, yaitu PP Krapyak Ali Maksum, PP Nurussalam Putri, PP An Nur, PP Al Imdad, PP Al Furqon, PP Al Mahalli, PP Al Imdad Putri, PP MBS Bantul, PP Mannalloh, dan PP Janki Dausat.
Panitia Gebyar Maulid mengundang seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dalam perayaan ini.
"Kami berharap acara ini dapat menggugah rasa cinta dan rindu kepada Nabi Muhammad SAW dengan terus mendalami ajaran-ajaran beliau, serta menjadi sarana memakmurkan Masjid Agung Manunggal kebanggaan masyarakat Bantul" ujar Dr. K.H. Habib Abd Syakur, M.Ag. sebagai Ketua DKM. (Fie)