"Untuk berpisah dengan keluarga sih saya sendiri biasa saja, karena memang tujuan saya di sini kan memang untuk belajar. Kangen keluarga sih pasti ada, kangen rumah pasti ada, homesick itu pasti ada.
Cuma untuk semua itu kami tahan dulu karena di sini untuk mencari masa depan," ujarnya.
Kenangan Dwi pun melayang saat sebelum masuk ke SRMA
19. Ia mengaku kala itu dirinya juga sempat membantu banting tulang orangtua dalam mencari nafkah.
"Dulu saya sempat ikut kerja jualan sate di daerah Wates, kerjanya dari jam 15.00 sore," kenang anak nomor dua dari tiga bersaudara ini.
Kisah tentang kerinduan pada keluarga juga diceritakan Septi Fitriani. Siswi asal Imogiri Bantul ini mengaku miskin dav rindu pada keluarga karena terpisah tempat, namun hari demi hari telah membuatnya betah tinggal di asrama SRMA 19.
Septi menceritakan jika pada masa awal-awal berpisah dengan keluarga diakuinya berat. "Pasti berat, soalnya kan biasanya bareng," ucapnya.
"Tapi dengan berjalannya waktu, orang tua juga ikhlas. Terus di sini juga sudah nyaman, jadi semuanya tenang gitu," kata siswi yang punya cita-citanya menjadi Manajer Pertambangan ini.
Apalagi di SRMA 19 ini menerapkan momentum kunjungan orang tua menemui anaknya yang dijadwalkan seminggu sekali. Jadi meski harus tinggal di asrama tapi anak-anak tersebut juga masih terhubung dengan orang tuanya.
Orangtuanya pun sudah pernah secara langsung melihatnya saat tinggal di asrama. Dan sejak pertama kali tinggal di sini, Septi mengaku sudah pernah pulang ke rumahnya.
Sementara Plt. Direktur Ekosistem Media, Farida Dewi Maharani menyampaikan Sekolah Rakyat merupakan program prioritas Presiden Prabowo yang harus kita sampaikan bagaimana implementasinya kepada publik, agar tumbuh semangat.
"Kemenkomdigi berkomitmen mendukung fasilitas pendukung untuk menyukseskan Sekolah Rakyat. Salah satu fasilitas terpenting, yaitu ketersediaan jejaring internet," terang Farida Dewi Maharani.
"Internet ini penting untuk mendukung kemajuan dunia pendidikan di Sekolah Rakyat. Apalagi, saat ini kita terus diharapkan dengan tantangan perkembangan teknologi digital," ucapnya. (Sal)