PURWOKERTO, KRJOGJA.com - Untuk mengetahui harga bahan pokok menjelang Lebaran. Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banyumas, Kamis (7/6/2108) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Manis, Pasar Wage, Purwokerto.
  Â
Inspeksi yang dipimpin Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah Banyumas Didi Rudwianto serta Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (Kpw BI) Purwokerto Agus Chusaini dan sejumlah pejabat, antara lain Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Banyumas Widarso.
Dari hasil pantaun TPID menemukan kenaikan harga daging ayam ras mencapai Rp 40.000 per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp 35.000 per kilogram pada pertengahan bulan Ramadhan.
"Sebelumnya harga daging ayamturun Rp 35.000 per kg sekarang naik Rp5.000 menjadi Rp 40.000 per kg, kenaikan harga terjadi dari distributor," kata Tini (50). TPID juga mengecek los sayuran, los daging sapi, dan los sembako. Asekbang Sekda Banyumas Didi Rudwianto, saat dihubungi seusai sidak menjelaskan berdasarkan hasil pemantauan diketahui bahwa beberapa kebutuhan pokok masyarakat mengalami kenaikan harga.
"Secara umum ada kenaikannya namun masih sangat wajar," kata Didi yang didampingi Kepala KPw BI Purwokerto Agus Chusaini. Sejumlah kebutuhan pokok masyarakat yang mengalami kenaikan harga di antaranya daging ayam ras dan telur ayam ras. "Harga telur ayam ras dari sebelumbu Rp22.000--Rp23.000 per kg, sekarang naik menjadi Rp24.000 per kg, meski stok telur masih banyak," kata Wicak (36) pedagang telur.
Kepala KPw BI Purwokerto Agus Chusaini mengatakan harga kebutuhan pokok masyarakat di Purwokerto menjelang lebaran relatif stabil meskipun beberapa di antaranya sedikit mengalami kenaikan. "Semoga kestabilan harga ini tetap terjaga hingga lebaran nanti,"jelasnya. (Dri)