Dihantam Angin Kencang, Manis Bertahan Dipucuk Tower

Photo Author
- Selasa, 25 Oktober 2016 | 19:10 WIB

UPAYA Manis turun ke sebuah bordes (semacam kotak pengaman di tower pemancar seluler), gagal. Angin kencang datang begitu cepat. Hanya bergantung pada sebuah 'harness, sling' dan 'carabiner', laki-laki berusia 42 tahun bertahan dari hempasan angin kencang.

"Dari pucuk tower saya melihat pohon beringin di alun-alun tumbang. Saya benar-benar ketakutan. Saya merasa anginnya sangat kuat.," ujarnya kepada KR, Selasa sore (25/10).

Siang itu, Manis bersama dua rekannya, Dede dan Asep tengah megerjakan pembongkaran sebuah tower seluler yang berlokasi tidak jauh dari alun-alun kota Purbalingga. Dede dan Asep berada di bordes ketiga, sedangkan Manis dengan peralatannya tengah melepas rangkaian besi di puncak tower.

Ketika mulai turun hujan gerimis, bahkan hujan yang semakin deras tidak membuat ketiganya menghentikan pekerjaannya. Satu demi satu besi baja yang terangkai menjadi sebuah tower utuh dilepas. "Saya sudah mendirikan dan membongkar tower di seluruh Indonesia. Tapi pengalaman dihajar angin kencang baru pertama kali ini di Purbalingga," ujar Manis.

Saat angin kencang tiba-tiba datang, ia berpegangan ke rangkaian besi, agar tidak terombang-ambing. Sementara dua rekannya yang terikat tali pengaman di bordess

tidak bisa berbuat apa-apa.

Sekitar 15 menit, angin kencang melanda wilayah Purbalingga Selasa siang (25/10). Diawali hujan gerimis pada pukul 11.45. Hujan semakin deras dan disertai angin kencang yang datang tiba-tiba. Diperoleh informasi, ratusan pohon di Purbalingga tumbang, termasuk pohon Beringin yang sebelumnya berdiri kokoh di lapangan alun-alun kota Purbalingga.

Dua tower pemancar radio milik pemerintah juga tumbang. Masing-masing Radio Ardi Lawet dan Radio Suara Perwira. Beberapa warga mengalami luka ringan akibat tertimpa genteng dan seng yang berterbangan disapu angin kencang. (Toto Rusmanto)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

4 Orang tewas, Truk Tangki Seruduk Minibus di Cilacap

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:41 WIB
X