CILACAP (KRjogja.com)- Kotak yang berfungsi sebagai alat penunjuk arah atau lokasi pesawat dan dikenal dengan Emergency Locater Transmitter (ELT), diamankan dari bangkai pesawat pesawat latih Piper Warrior PA-28 nokot PK-BH milik Perkasa Flying School yang jatuh di areal persawahan Dusun Tunggul Wulung Desa Tritihlor Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap.Â
Kotak berwarna kuning dengan kode PK-PBH akan berbunyi jika terkena benturan. "Ini bukan black box, karena pesawat kecil tidak mengunakan kotak hitam, tetapi hanya ELT atau alat yang berfungsi sebagai alat penunjuk arah atau lokasi pesawat. Yah sejenis GPS atau Global Positioning System,"ujar Maintenance Engineer Perkasa Flight School, Suhardi Sulaiman saat mendampingi Tim Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Kamis (20/10/2016).Â
Saat itu, tim instigator KNKT tidak hanya mengambil ELT, namun juga melakukan pengambilan gambar dari dekat bodi pesawat yang naas itu. "Ini hanya investigasi awal, karena kami juga belum meminta keterangan para awak pesawat dan petugas lainnya terkait jatuhnya pesawat itu,"ujar Tim Investigator KNKT Kapten Khaerudin.Â
Karena itu, KNKT belum bisa menyimpulkan penyebab jatuhnya pesawat itu, apalagi KNKT memiliki waktu untuk investigasi sampai laporan 12 bulan ke depan. Dari 12 bulan itu, satu bulan investigator akan mengumpulkan faktual dengan apa adanya, kemudian 11 bulan berikutnya baru bisa dikatakan finalnya. "Apalagi untuk menyimpulkan penyebab jatuhnya pesawat itu merupakan kesimpulan tim, bukan hanya kami saja,"lanjutnya. (Mak)