Krjogja.com - PURBALINGGA - Jargon menang spektakuler yang tertulis di sejumlah baligho PDIP selama masa kampanye pemilu 2024 terbukti dengan perolehan kursi legislatif di Purbalingga. Dari penghitungan internal, akumulasi suara partai itu melampaui angka 160 ribu.
"Dengan perolehan angka itu, kami mendapat 16 kursi di DPRD Purbalingga periode 2024-2029" tutur Ketua DPC PDIP Purbalingga Bambang Irawan, di Gedung Marhaen, Jumat (16/02/2024) malam.
Baca Juga: Gus Iqdam Sampaikan Pesan untuk Umat Muslim tentang Kebersihan Sebagai Pilar Utama Akhlak
Pada pemilu 2019, partai banteng moncong putih itu mendapat 10 kursi. Pada pemilu 2024, sepuluh anggota dewan dari PDIP itu berhasil mempertahankan kursinya.
Masing-masing Imawan taqiudin (Dapil 1), Bambang irawan dan Tongat (Dapil 2), Erni widiastuti dan Uswatun khasanah (Dapil 3), Karseno, Wuriyati dan Mimbarudin (Dapil 4) serta Bayu widyatama dan Sutrisno (Dapil 5).
Pada pemilu 2024 pula PDIP menghasilkan enam newcomer. Masing-masing Andhika wisnu moyo (Dapil 1), Shiela feby dan Dyah nurani (Dapil 2) dan Agus Priyanto (Dapil 3) serta Karno dari Dapil 4.
Baca Juga: Cerita Suporter PSS Beri Nama Anak Bustos, Bahagia Bisa Bertemu dan Foto Bersama
Didampingi sejumlah caleg dan kader partai, BI, sapaan akrab Bambang Irawan menyebutkan pihaknya masih fokus mengawal perolehan suara PDIP. Meliputi suara DPRD kabupaten, DPRD provinsi Jateng, DPR RI dan suara Pilpres.
Baik BI maupun Dyah Hayuning Pratiwi, bupati Purbalingga sekaligus kader partai yang hadir di Gedung Marhaen, tidak bersedia menjawab pertanyaan wartawan terkait kandidat yang akan diusung dalam hajatan pemilihan bupati 2024. "Nanti saja. Setelah pilpres dan pileg sudah selesai," ujar BI. (Rus)
