Alokasikan 2,5 Juta Liter Air Bersih, BPBD Purbalingga Salurkan Bantuan Warga Terdampak Kekeringan

Photo Author
- Rabu, 21 Agustus 2024 | 15:05 WIB
Bantuan air bersih untuk warga terdampak kekeringan di Purbalingga (Toto Rusmanto)
Bantuan air bersih untuk warga terdampak kekeringan di Purbalingga (Toto Rusmanto)

Krjogja.com - PURBALINGGA - Musim Kemarau di Purbalingga berdampak krisis air bersih di sejumlah desa. Bupati telah menerbitkan Keputusan Nomor 300.2/206 Tahun 2024 dan menetapkan siaga darurat bencana kekeringan dan kebakaran hutan dan lahan.

"Yang sudah terjadi, kekeringan," tutur Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Prayitno, Rabu siang (21/8/2024).

Hingga Selasa (20/8/2024), BPBD Purbalingga telah mendistribusikan 35 Tangki, setara 175 ribu Liter air bersih ke enam yang paling terdampak. Masing-masing desa Bokol di kecamatan Kemangkon, Karangpucung (Kertanegara), Pandansari (Kejobong, Sidanegara (Kaligondang), Pepedan (Karangmoncol) dan Serang (Rembang).

Di desa-desa itu, pasokan air bersih disalurkan untuk 2083 kepala keluarga (KK) yang meliputi 7478 jiwa. Pasokan paling banyak di desa Pandansari. Bantuan 50 ribu liter air bersih untuk 1.040 KK dengan anggota 4300 jiwa.

Sejak sepekan lalu, tiga unit kendaraaan operasional tangki air, personel BPBD mondar-mandir dari sumber air ke lokasi distribusi. Dengan kapasitas tangki menampung 5 ribu liter air, dibutuhkan 35 tanki.

"Untuk kondisi kemarau tahun ini, pemkab Purbalingga alokasikan 2,5 juta liter air bersih," ujar Prayitno. (Rus)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

4 Orang tewas, Truk Tangki Seruduk Minibus di Cilacap

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:41 WIB
X