Banyumas Jadi Lumbung Guru Penggerak Terbanyak di Jawa Tengah

Photo Author
- Rabu, 4 Desember 2024 | 21:30 WIB
Lokakarya dan Pameran Program Guru Penggerak di GOR Satria Purwokerto. (Foto: Driyanto)
Lokakarya dan Pameran Program Guru Penggerak di GOR Satria Purwokerto. (Foto: Driyanto)

Krjogjo.com – BANYUMAS - Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, resmi dinyatakan sebagai lumbung guru penggerak di Jawa Tengah. Penjabat (Pj) Bupati Banyumas, Iwanuddin Iskandar, Rabu (4/12/2024) mengungkapkan bahwa Banyumas memiliki jumlah guru penggerak terbanyak di provinsi ini, yaitu sebanyak 475 orang.

"Porsi terbesar guru penggerak se-Jawa Tengah ada di Banyumas. Ini menunjukkan Banyumas memiliki potensi besar untuk menjadi panutan dalam dunia pendidikan, tidak hanya di tingkat kabupaten dan provinsi tetapi juga nasional," ujar Iwanuddin usai membuka Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11 di GOR Satria, Purwokerto, Kabupaten Banyumas Rabu (4/12/2024).

Meskipun demikian, Iwanuddin mencatat masih ada tantangan terkait jenjang karier dan jaminan kesejahteraan para guru penggerak.

"Presiden Prabowo Subianto telah memberikan komitmen berupa tambahan pendapatan bagi guru-guru penggerak, sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa," tambahnya.

Kegiatan Panen Hasil Belajar yang berlangsung di Banyumas menampilkan karya inovatif para calon guru penggerak, hasil pendidikan selama enam bulan. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Banyumas, Joko Wiyono, lokakarya ini merupakan bentuk aktualisasi para guru penggerak.

"Ini adalah cara mereka menunjukkan bahwa guru penggerak tidak hanya belajar tetapi juga menciptakan dampak nyata melalui inovasi pembelajaran berbasis siswa," katanya.

Hal ini sejalan dengan pandangan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Provinsi Jawa Tengah, Sulikin, yang menyampaikan apresiasi terhadap pencapaian 475 guru penggerak di Banyumas, termasuk 84 di antaranya berasal dari jenjang SMA dan SMK.

Koordinator kegiatan, Sugeng Riyadi, menambahkan bahwa pendidikan guru penggerak bertujuan menciptakan pemimpin pembelajaran. "Guru penggerak membimbing siswa untuk mengembangkan potensi mereka, menghasilkan karya-karya inovatif, dan menjadi generasi yang kreatif," jelasnya. (Dri)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

4 Orang tewas, Truk Tangki Seruduk Minibus di Cilacap

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:41 WIB
X