Pelaku Unras Anarkis Mendapat Pembinaan Psikologi di Polres Purbalingga

Photo Author
- Jumat, 5 September 2025 | 12:30 WIB
Anak-anak pelaku unjukrasa anarkis diberikan materi psikoedukasi. (Foto: Toto R)
Anak-anak pelaku unjukrasa anarkis diberikan materi psikoedukasi. (Foto: Toto R)

KRjogja.com - PURBALINGGA - Puluhan pelaku unjuk rasa anarkis yang sebagian besar masih anak-anak mendapatkan pembinaan psikologi di Aula Wicaksana Laghawa Mapolres Purbalingga, Kamis sore (4/9/2025). Polisi juga menghadirkan orang tua anak-anak tersebut. Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar memantau langsung kegiatan dan sempat berdialog dengan beberapa anak dan orang tuanya.

Suasana berubah haru saat para pelaku meminta maaf kepada masing-masing orang tuanya dan berjanji tidak mengulangi lagi perbuatannya. Sebagian tampak menangis penuh penyesalan. 

"Kepada anak-anak itu diberikan materi psikoedukasi oleh konselor psikologi dari Polres Purbalingga," tutur Kasi Humas Polres Purbalingga AKP Setyo Hadi.

Baca Juga: BEM SI Minta Dibentuk Tim Investigasi Dugaan Makar

Psikoedukasi, lanjut Setyo, berupa terapi berpikiran positif untuk menghindari pikiran dan perbuatan negatif. Edukasi psikologi itu, merupakan salah satu langkah untuk mencegah para pelaku unjuk rasa anarkis mengulangi lagi perbuatannya. 

Alih-alih melakukan tindakan represif hukum, polisi memilih langkah pembinaan karena sebagian besar masih berstatus pelajar baik tingkat SMP maupun SMA. Tujuannya agar anak-anak itu tidak mengulangi lagi perbuatannya dan tidak mudah terpengaruh ajakan-ajakan negatif. 

"Orang tua mereka dihadirkan agar bisa saling berkomunikasi dan turut serta dalam pencegahan perilaku negatif anak," ujar perwira pertama paling senior di Polres Purbalingga.

Baca Juga: Nadiem Makarim Jadi Tersangka, Adakah Nama Lain yang Tersangkut Kasus Chromebook?

Sebelumnya Polres Purbalingga telah mengamankan 43 orang peserta unjuk rasa anarkis pada Sabtu (30/8/2025).  Peserta unjuk rasa sempat melempari gedung Polres Purbalingga dengan batu dan benda keras lainnya sehingga menimbulkan sejumlah kerusakan.

Dari 43 orang yang diamankan, terdapat 40 anak di bawah umur. Setelah dimintai keterangan dan mendapatkan pembinaan selanjutnya seluruhnya diserahkan kembali kepada orang tuanya.   (Rus)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

4 Orang tewas, Truk Tangki Seruduk Minibus di Cilacap

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:41 WIB
X