Krjogja.com - BANYUMAS - Lantaran kerangka besi rapuh akibat dimakan usia, jembatan gantung berada diatas Sungai Logawa menghubungkan Desa Sidabowa dan Desa Karanganyar dan Kedungwuluh, Kecamatan Patikraja, Banyumas Senin (9/10/2023) ditutup total.
Rapuhnya kontruksi besi jembatan itu diketahui pada Minggu (8/10) saat ada pengendara sepeda motor akan lewat melihat kerangka besi dalam kondisi lepas. Kemudian kejadian itu dilaporkan ke warga dan Pemdes Sidobowa. Karena membahayakan pengendara yang lewatnya akhirnya Senin (9/10/2023) ditutup total.
Joko Setiyo anggota BPD Sidabowa, mengatakan kondisi tersebut diketahui saat ada warga yang melihat kondisi rusaknya besi penghubung. "Selama 24 jam jambatan gantung itu dilewati sampai ribuan kendaraan melintas di jembatan ini paling sepi 300 motor pada jam kerja," kata Joko Setiyo.
Selama ini jembatan itu mampu menghemat jarak tempuh kurang lebih 5 kilometer. Dampak dari penutupan
akses jembatan tersebut warga di beberapa desa itu harus memutar hingga ke Desa Notog. "Sekarang warga yang biasanya melewati jembatan tersebut harus muter hingga Notog," ungkapnya.
Jembatan yang dibangun tahun 2000 panjangnya 200 meter lebar 1,5 meter, sudah sering mengalami kerusakan pada bagian papan. Sebelumnya pihak Pemdes Sidabowa sudah mengajukan perbaikan secara menyeluruh Pemkab Banyumas namun hingga saat ini belum dilakukan direalisasi. (Dri)