Krjogja.com- PURWOKERTO- Di usa 12 tahun, Malvino Athallah Messi atau yang akrab disapa "Malvin," mungkin terlihat seperti anak SMP biasa. Namun, di balik wajah mungilnya, tersimpan jiwa seorang dai cilik yang berani dan berbakat.
Baru-baru ini, Malvin berhasil meraih juara 2 dalam lomba Pildacil di ajang
Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) tingkat Provinsi Jawa Tengah 2024, yang diadakan di Kudus. Membawa nama Banyumas, ia tampil percaya diri, menguasai panggung dan materi dengan penuh keyakinan.
Malvin adalah siswa kelas 7 di SMP Negeri 2 Purwokerto. Ia lahir dan besar di Purwosari, Kecamatan Baturraden. Dari kecil, Malvin sudah menunjukkan bakatnya dalam berdakwah.
Baca Juga: Info BMKG DIY Tentang Prospek Cuaca 30, 31 Oktober dan 1 November 2024
Tak heran, jika Kepala Dinas Pendidikan Banyumas, Drs. Joko Wiyono, M.Si, sampai memberikan nama panggung kepadanya: "Malvino Al Purwosari'i." Nama itu kini menjadi ikon tersendiri di panggung dakwah Purwokerto, tempat di mana Malvin sering tampil, membawa suasana ceria dan hikmah dalam setiap tausiyahnya.
“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa mengharumkan nama Banyumas,” kata Malvin ketika ditemui di rumahnya, Rabu (30/10/2024).
Dengan senyum lebar dan mata berbinar, ia bercerita tentang rasa syukur dan kebanggaannya karena bisa mewakili daerahnya.
Menurutnya, pencapaian ini tak lepas dari dukungan semua pihak, mulai dari Kepala Dinas Pendidikan, tim MGMP Agama Islam, MKKS, hingga guru-guru pendamping yang setia mendampinginya. Orang tuanya, terutama sang ayah, Ronald Iing, juga tak pernah absen mendampingi dan mendukungnya, baik dalam lomba maupun saat tampil di berbagai acara.
Baca Juga: Sukses Menjual 40 Juta Cup Setahun, Maudy Ayunda Tomorro Empowering Officer
Keseharian Malvin jauh dari kesan serius yang mungkin diasosiasikan dengan seorang penceramah. Ia dikenal sebagai dai cilik yang kocak dan penuh humor. Setiap kali tampil, gaya bicaranya yang luwes dan pembawaannya yang jenaka membuat pendengar tak pernah bosan. Tak jarang, tawa terdengar di antara kalimat-kalimat dakwah yang ia sampaikan. Malvin sudah sering menerima undangan tampil, mulai dari acara Sholawatan, perayaan hari besar Islam, hingga pembukaan pameran produk di Purwokerto.
Malvin kini adalah salah satu dari tiga putra Banyumas yang membawa pulang penghargaan dalam lomba MAPSI tahun ini. Selain Malvin, Faizah Maghfirotul Izzah dari SMP Andalusia berhasil meraih juara 1 dalam lomba Tilawah putri, dan Rizzona Zabrillia Qeisya dari SMP Negeri 1 Purwokerto membawa pulang juara 2 dalam lomba Pidato putri.
Baca Juga: Prestasi Olah Raga Bisa Diraih dengan Perlindungan Pasti BPJS Ketenagakerjaan
Meski baru 12 tahun, Malvin sudah memberikan inspirasi bagi banyak orang di sekitarnya, terutama anak-anak seumurannya, bahwa dakwah bukan hanya untuk orang dewasa, dan panggung bukan hanya untuk mereka yang sudah mapan.
Kedepannya, Malvin ingin terus mengembangkan bakatnya dalam berdakwah. Meski usianya masih belia, ia telah memiliki tekad yang kuat untuk membawa pesan-pesan positif bagi masyarakat. Ketika ditanya tentang impiannya, Malvin hanya tersenyum malu-malu dan berkata, “Saya ingin bisa terus berdakwah dan mengajak orang-orang menjadi lebih baik.” ungkapnya.(Dri)